7 Strategi Pemecahan Masalah Yang Efektif (Problem Solving) Untuk Individu dan Profesional

Kenya swawikanti.

August 1, 2023 • 7 minutes read

Bagaimana solusi terbaik problem solving yang efisien dan efektif? Berikut beberapa teknik dan strategi pemecahan masalah yang bisa kamu terapkan!

Sebagai individu, terutama di dunia profesional, kita dituntut untuk bisa mengatasi berbagai macam masalah yang muncul. Mulai dari masalah pribadi, masalah dalam pekerjaan sehari-hari, mengerjakan soal ujian, hingga masalah lain yang cakupan dan dampaknya lebih luas. Untuk bisa mencari solusi berbagai macam masalah, dibutuhkan skill problem solving atau pemecahan masalah yang baik.

Problem solving merupakan keterampilan esensial yang selalu dibutuhkan dalam kehidupan, baik secara personal maupun profesional. Kemampuan ini akan berperan penting saat kita menghadapi tantangan kompleks dalam pekerjaan, saat kita berusaha menyelesaikan masalah yang ada dalam kehidupan pribadi dan keluarga, atau saat kita bertemu dengan masalah-masalah lain secara tiba-tiba.  

Banyak orang menyadari bahwa kemampuan ini penting untuk dimiliki, namun belum banyak yang mengerti bagaimana teknik dan strategi yang bisa diterapkan untuk dapat memecahkan masalah dengan baik. Dalam artikel ini, akan dibahas lebih jauh mengenai strategi dan teknik jitu pemecahan masalah secara efektif, baik di bidang profesional maupun kehidupan personal. Langkah-langkah yang bisa dilakukan antara lain:

1. Identifikasi dan Definisikan Masalah yang Sedang Dihadapi

  Langkah pertama dari problem solving tentunya adalah dengan mengetahui secara pasti sebenarnya masalah apa yang sedang dihadapi. Kamu harus mengidentifikasi dan mendefinisikan secara detail issue tersebut dengan menjawab poin-poin berikut:

  • Apa masalah yang terjadi dan harus diselesaikan?
  • Apa penyebab dasar (root cause) dari masalah tersebut?
  • Apa dampak yang muncul akibat masalah tersebut?

  Setelah mendefinisikan masalah berdasarkan pertanyaan-pertanyaan tersebut, kamu akan dapat memahami lebih dalam mengenai masalah tersebut dan mengetahui letak akar permasalahannya.

2. Kumpulkan Informasi dan Lakukan Analisa

Setelah problem terdefinisi, kamu bisa mulai mengumpulkan berbagai informasi, data, maupun fakta yang relevan dengan masalah tersebut. Kamu bisa melakukannya melalui pengadaan riset, berkonsultasi dengan expert, atau mengumpulkan berbagai pengalaman terdahulu atas masalah yang serupa.

Baca juga: Pentingnya Memiliki Skill Problem Solving dan Cara Meningkatkannya

Tujuannya adalah untuk memahami konteks dari masalah, apa saja faktor penyebabnya, serta apa saja potensi solusi yang bisa dilakukan. Setelah informasi terkumpul, kamu bisa mulai menganalisa informasi tersebut secara kritis, untuk dapat menemukan pola, tren, atau hubungan yang dapat menjadi insight.

3. Buatlah Solusi Alternatif

Dari hasil analisa yang telah dilakukan, tentunya kamu sudah dapat menemukan 1-2 potensi solusi untuk menyelesaikan masalah. Namun, sebaiknya kamu tidak berhenti sampai di situ saja. Kamu bisa terus menganalisa dan berpikir out of the box, untuk dapat menemukan solusi alternatif lainnya yang mungkin terlewat.

Libatkan kreativitas dalam analisismu dan lakukan pendekatan konvensional maupun modern. Kamu juga bisa melibatkan kolaborasi dan diskusi bersama kolega atau rekan kerja. Tulis segala macam solusi yang ditemukan serta masukan dari berbagai perspektif. Hindari melakukan judging dan mengeliminasi solusi yang telah ditemukan. Meskipun solusi tersebut bukan solusi terbaik, tapi hindari untuk membuang solusi tersebut pada tahap ini karena nanti akan ada tahapan lain untuk melakukannya.

4. Lakukan Evaluasi dan Pilih Solusi Terbaik

Setelah membuat list yang berisi berbagai pilihan solusi, kamu bisa melakukan evaluasi terhadap masing-masing solusi tersebut. Evaluasi ini dilakukan berdasarkan feasibility, impact, serta alignment-nya terhadap goal kamu. Pertimbangkan juga potensi resiko yang dapat muncul serta keuntungan apa yang bisa diperoleh dari solusi tersebut.

Saat memilih solusi yang terbaik, sangat penting bagi kita untuk menyeimbangkan antara kemampuan analisis, intuisi, serta pengalaman yang sudah dilalui. Tiga faktor ini dapat membantu kita menyeleksi dan memilih pilihan solusi yang best of the best.

Baca juga: 10 Cara Pemimpin Menyelesaikan Konflik dalam Tim

5. Susun Action Plan

Setelah kamu memilih solusi terbaik, selanjutnya kamu bisa menyusun dan mengembangkan action plan atau rencana aksi untuk menerapkan solusi yang sudah dipilih tersebut. Buatlah action plan yang terperinci, dimulai dari membuat outline berisi langkah-langkah yang perlu dilakukan. Lakukan break down pada steps yang besar, untuk membuatnya menjadi smaller steps yang bisa dilakukan dan di-manage dengan lebih mudah. Jangan lupa juga untuk menentukan deadline pada setiap steps yang ada.

Jika action plan yang dibuat adalah action plan untuk konteks tim, maka tentukan juga person in charge (PIC) beserta tanggung jawab yang harus dilakukan untuk masing-masing steps. Setelah itu komunikasikan hal ini kepada seluruh anggota tim agar mereka dapat memahami dengan jelas tanggung jawab masing-masing anggota dan bisa saling membantu jika dibutuhkan. Setelah action plan selesai dibuat, komunikasikan juga kepada stakeholder yang terlibat.

6. Terapkan Pilihan Solusi beserta Action Plan yang Sudah Disusun

Setelah memilih solusi terbaik dan menyusun action plan, selanjutnya tinggal mengimplementasikan ke kehidupan nyata sesuai rencana. Pastikan setiap langkah terlaksana secara efektif dan efisien. Lakukan juga monitoring secara rutin untuk memastikan progress berjalan sesuai rencana dan timeline yang sudah ditentukan.

Meskipun sudah ada action plan, tapi sebaiknya kita tetap bersikap terbuka atas adanya penyesuaian selama pelaksanaan implementasi action plan. Hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga jika ke depan terdapat perubahan atau tantangan di luar prediksi. Tetap fokus dan termotivasi agar solusi dan action plan bisa berjalan dengan baik.

7. Lakukan Evaluasi terhadap Hasil Implementasi Solusi

Setelah solusi dan action plan diimplementasikan, lakukan evaluasi terhadap hasil implementasi yang didapatkan. Cari tahu seberapa efektif solusi tersebut untuk menyelesaikan masalah yang ada. Selain itu, cari tahu juga apakah implementasi yang dilakukan telah benar-benar berhasil menyelesaikan masalah hingga ke akar atau tidak. Jika tidak, coba analisis hal-hal apa yang dapat dilakukan sebagai penyesuaian atau improvisasi agar penyelesaian masalah dapat lebih menyeluruh.

Di tahap evaluasi ini, kamu juga bisa membuat daftar lessons learned mulai dari proses identifikasi masalah hingga penerapan solusi. Lessons learned ini akan berguna sebagai dokumentasi dan bahan pembelajaran untuk perbaikan di masa mendatang.

Baca juga: 8 Top Skill yang Harus Kamu Miliki Sebagai Seorang Manajer

Question:  Apa saja strategi pemecahan masalah?

Strategi pemecahan masalah dapat dikategorikan menjadi dua kelompok terkait, yakni problem-focused-coping dan emotion-focused-coping. Problem-focused-coping bertujuan untuk menyelesaikan masalah dengan fokus pada permasalahannya. Sementara, emotion-focused-coping lebih berfokus pada penanganan perasaan saat menghadapi masalah.

Question:  7 langkah metode pemecahan masalah?

Langkah-langkah model pemecahan masalah terdiri dari: Mengidentifikasi masalah, Mengumpulkan informasi, Merumuskan alternatif solusi, Membuat keputusan, Melaksanakan keputusan, Mengevaluasi hasilnya, dan Mengadopsi langkah-langkah perbaikan. Dalam metode ini, tujuan utama adalah mengatasi masalah dengan cara yang logis dan terorganisir.

Question: Apa saja 4 tahapan dalam penyelesaian masalah?

Ada empat tahapan dalam penyelesaian masalah. Pertama, memahami masalah. Kedua, membuat rencana penyelesaian. Ketiga, melaksanakan rencana penyelesaian. Terakhir, mengevaluasi semua langkah yang telah dilakukan. Polya (1973: 5) menyatakan bahwa inilah tahap-tahap penting dalam pemecahan masalah.

Question:  Membuat langkah-langkah pemecahan masalah?

Beberapa langkah pemecahan masalah dari segi psikologi antara lain: mengidentifikasi masalah dengan jelas, mencari dan mengevaluasi alternatif solusi, memilih solusi terbaik, dan mengevaluasi hasilnya. Psikologi membantu mengenali faktor emosional dan kognitif yang mempengaruhi dan memberikan panduan dalam memecahkan masalah secara efektif.

Kesempatan Untuk Bertumbuh

Problem solving atau pemecahan masalah adalah proses iteratif di mana setiap experience dapat memberikan kesempatan untuk bertumbuh. Kamu dapat belajar dari pengalaman problem solving yang pernah kamu lakukan, baik yang sukses maupun yang gagal, serta menjadikannya sebagai acuan untuk improvement ke depan.

Tidak perlu takut jika kamu dihadapkan dengan berbagai masalah atau situasi yang menantang karena seiring berjalannya waktu, permasalahan tersebut pasti dapat diselesaikan dengan baik asal kamu berusaha. Kamu juga bisa meminta bantuan dan saran dari orang-orang yang lebih berpengalaman dari kamu.

Bagi seorang individu, menguasai teknik dan strategi pemecahan masalah tentunya menjadi hal yang sangat penting untuk dipelajari. Jika kamu ingin meningkatkan skill problem solving-mu, baik untuk urusan pribadi maupun profesional, kamu bisa bergabung dengan kelas pelatihan pemecahan masalah di Skill Academy!

https://www.indeed.com/career-advice/career-development/problem-solving-strategies

https://www.betterup.com/blog/problem-solving-strategies

https://psychcentral.com/health/problem-solving-strategies

https://www.ekrut.com/media/pemecahan-masalah

post test langkah problem solving

Bagikan artikel ini:

Logo Whatsapp

Artikel Lainnya

post test langkah problem solving

Mengenal UMKM: Ini Pengertian, Jenis, dan Contoh Usahanya

post test langkah problem solving

Fungsi Aplikasi Canva Selain untuk Membuat Desain Grafis

post test langkah problem solving

Mengenal Copywriter: Tugas, Gaji, dan Skill yang Harus Dimiliki

post test langkah problem solving

  • Proses Rekrutmen
  • CV & Portofolio
  • Tips Interview
  • Skill & Upskilling
  • Tools & Penunjang Kerja
  • Tips Tempat Kerja
  • Ketenagakerjaan
  • Tren & Info Industri
  • Mengatur Keuangan
  • Karyawan Baru
  • Eksplorasi Karier
  • Profil Profesi
  • Perkembangan Karier
  • Panduan Akademis
  • Info & Tips Beasiswa
  • Kegiatan & Organisasi Kampus
  • Seputar Kuliah
  • Artikel Expert
  • Dari Glints
  • Lowongan Kerja
  • Dunia Kerja
  • Skills Profesional
  • Tips Karier

Problem Solving: Arti, Proses, Contoh, Manfaat, dan Tips Tingkatkannya

post test langkah problem solving

Isi Artikel

Banyak orang yang mengira bahwa problem solving atau pemecahan masalah adalah suatu  skill  yang dapat diasah lewat praktik.

Padahal, hal ini kurang tepat, lho. Meski merupakan bagian dari soft skill , kamu bisa belajar penyelesaian persoalan layaknya hard skill .

Kira-kira, mengapa bisa begitu? Ketahui jawabannya dengan menyimak penjelasan Glints di bawah ini.

Apa Itu Skill Problem Solving?

Seperti namanya, problem solving adalah sebuah kemampuan untuk mencari solusi atas segala halangan dari tujuanmu. 

Semakin baik kamu menguasai skill ini, semakin cepat dan efektif pula persoalanmu selesai. Hal ini juga berlaku sebaliknya.

Metode Problem Solving

Mengutip dari Session Lab dan Chanty , berikut adalah beberapa metode yang bisa digunakan untuk pemecahan masalah.

1.  Brainstorming

Salah satu metode yang ampuh untuk memecahkan masalah adalah  brainstorming .

Ketika melakukan  brainstorming , kamu dan rekan kerja mencari solusi kreatif untuk suatu masalah.

Sehingga, metode ini mendorong setiap orang yang terlibat untuk menyampaikan idenya.

Setelah terkumpul, ide-ide tersebut bisa digabungkan atau diolah untuk menjadi satu solusi utama.

2. 6  thinking hats

Six thinking hats  adalah metode  problem solving  selanjutnya.

Dalam metode ini, kamu dan rekan kerja silih berganti mencoba menghadapi suatu masalah dari beragam perspektif.

Adapun perspektif yang digunakan seperti;

  • fakta dan data
  • solusi kreatif
  • hal positif dari suatu solusi
  • hal negatif dari suatu solusi

Fakta-fakta tersebut jadi pendorong dan pendukungmu dalam mencari solusi.

3.  The 5 whys

Metode  problem solving  lain yang bisa kamu gunakan bersama rekan kerja adalah  the 5 whys .

Dalam metode ini, kamu cukup meng- highlight  masalah yang akan dipecahkan.

Lalu, tanyakan pada dirimu dan tim “mengapa” masalah tersebut bisa terjadi. Setelah itu, terus tanyakan “mengapa” atau “ why ” sebanyak 5 kali.

Namun, pastikan untuk menjawab seluruh pertanyaan dengan objektif. Hal ini dapat membantumu capai akar dari permasalahan yang sedang dihadapi.

4.  Lightning decision jam

Dalam metode ini, kamu dan rekan kerja masing-masing menulis tantangan, kekhawatiran, atau kesalahan dalam sebuah catatan kecil.

Kemudian, tim memilih masalah mana yang diselesaikan dan dituntun untuk melihat masalah tersebut dari sudut pandang baru.

Hal ini memungkinkan kamu dan tim untuk membuat solusi dari masalah yang dipilih.

Metode ini pun memastikan bahwa proses penyelesaian masalah dilakukan secara terfokus dan teratur.

5.  Failure mode and effect analysis

Metode  problem solving  lain yang bisa kamu gunakan adalah  failure mode and effect  analysis .

Dalam metode ini, kamu dan tim mencoba menganalisis setiap elemen dari strategi bisnis dan memikirkan hal-hal terburuk yang mungkin terjadi.

Hal-hal terburuk seperti kenapa strategimu gagal dan kapan terjadinya menjadi pokok bahasan dari pemecahan masalah dalam metode ini.

Dengan melihat kemungkinan terburuk dan seberapa mungkin hal itu terjadi, kamu dan tim bisa mencari solusi dari permasalahan tersebut serta mencegahnya.

Contoh Problem Solving

Berikut adalah beberapa contoh kasus yang sering terjadi di dunia kerja di mana kemampuan  problem solving  sangat dibutuhkan.

1. Menyelesaikan komplain pelanggan

Di kasus ini, jelas sebagai seorang profesional, kamu harus memikirkan bagaimana langkah-langkah menyelesaikan masalahnya.

Meski bisa merujuk ke SOP, tidak jarang komplain konsumen bersifat unik yang juga membutuhkan langkah penyesuaian yang  personalized.

2. Mencari jalan keluar ketika ada alat yang rusak

Contoh yang satu ini mungkin terkesan sepele, tetapi dengan  problem solving skill  yang kurang mumpuni, seseorang bisa saja membuatnya menjadi masalah besar.

Ketika mesin fotokopi di kantor rusak, misalnya, kamu dapat langsung menghubungi tim terkait yang bertugas mengelola peralatan kantor, seperti tim operasional atau  general affair.

Yang pasti, jangan menyembunyikan kejadian tersebut karena justru bisa menghambat pekerjaan orang lain ke depannya.

3. Melakukan kesalahan saat bekerja

Contoh  problem solving  selanjutnya adalah ketika berusaha memperbaiki kesalahan saat mengerjakan tugas.

Langkah penyelesaiannya tentu sangat berbeda-beda, tergantung kesalahan yang dibuat.

Misalnya, kamu salah  upload  konten di media sosial.

Dalam hal ini, tentu langkah pertama adalah langsung menghapus konten tersebut secepatnya, lalu upload  ulang konten yang benar. Kamu juga bisa  post  permintaan maaf atau klarifikasi tambahan.

Jangan lupa untuk menginformasikannya pada tim supaya bisa mengantisipasi dampak ke depannya.

4. Menghadapi rekan kerja yang sulit diajak kerja sama

Tak jarang, permasalahan di tempat kerja muncul akibat interaksi yang kurang baik dengan rekan satu tim.

Situasi seperti ini juga sangat memerlukan kemampuan pemecahan masalah yang mumpuni.

Kamu bisa coba beberapa cara, mulai dari berusaha bangun komunikasi langsung dengannya atau konsultasi ke atasan.

5. Menyesuaikan  deadline  ketika ada tugas mendadak

Situasi seperti ini terkadang tidak bisa dihindari di dunia kerja.

Kamu harus bisa mengatur tugas dan waktumu dengan baik sehingga semua tugas tetap bisa diselesaikan sesuai standar dan  timeline.

Untuk menyelesaikan masalah ini, coba delegasi atau tunda beberapa tugasmu sesuai skala prioritas. Diskusikan ini ke atasan supaya tidak ada miskomunikasi.

Proses Problem Solving

Apakah kamu masih bingung dengan pengertian dari penyelesaian masalah? Tak heran, skill yang satu ini memang abstrak.

Meski begitu, kamu tak perlu khawatir. Glints sudah merangkum langkah-langkah memecahkan masalah dari The Balance Careers . 

Dengan penjelasan ini, kamu tentu bisa lebih menggambarkan semuanya. Ada juga tambahan contoh pemecahan masalah berikut ini agar kamu makin paham.

Misalnya, kamu adalah seorang koki di toko kue. Biasanya, kamu menjual 100 buah roti dan 100 buah bolu kukus dalam sehari.

Sayangnya, hari ini, produksi roti terhambat. Ini tentu bisa merugikan toko roti.

Untuk contoh pemecahan masalah ini, langkah-langkahnya adalah:

1. Analisis situasi

Solusi yang tepat tentu menyasar akar masalah. Oleh karena itu, kamu wajib tahu akar masalah ini dulu.

Dalam tahap ini, kamu membutuhkan skill – skill seperti:

  • pengumpulan data
  • analisis data
  • analisis historis

Oleh karena itu, dalam konteks ini, kamu wajib mencari penyebab masalah di toko kue. Misalnya, ternyata, mesin penggiling adonanmu rusak.

2. Buat daftar solusi

Tahap problem solving selanjutnya adalah mencari jalan keluar. 

Tentu saja, tiap masalah punya jalan keluar yang beraneka ragam. Oleh karena itu, daftar dulu berbagai kemungkinan solusi yang ada, ya! 

Untuk melakukan tahap ini, kamu butuh kemampuan:

  • berpikir kreatif
  • perencanaan proyek
  • desain proyek

Untuk masalah di toko kue, alternatif solusinya adalah:

  • membeli mesin penggiling baru
  • mencoba memperbaiki mesin penggiling
  • tidak produksi roti sama sekali, buat bolu kukus saja
  • tidak produksi bolu kukus, tenaga dan waktu dipakai untuk membuat roti
  • membuat roti tanpa mesin penggiling
  • dan lain-lain

Apa pun yang kamu pikirkan, kumpulkan saja dulu menjadi satu.

3. Pilih solusi terbaik

Sudah menuliskan berbagai alternatif solusi? Sekarang, saatnya memilih yang terbaik di antara pilihan itu.

Ingat, tiap pilihan punya konsekuensinya masing-masing. Terlebih lagi, kadang kala, kamu tak jadi satu-satunya orang yang membuat keputusan. 

Oleh karena itu, dalam tahap problem solving ini, kamu butuh skill :

  • penentuan prioritas

Kita kembali lagi ke contoh pemecahan masalah toko kue. Misalnya, pada hari itu, ada pesanan 50 roti yang harus selesai hari ini.

Akhirnya, kamu memutuskan untuk mengurangi produksi bolu kukus. Ada tenaga ekstra untuk membuat roti pesanan tanpa mesin penggiling.

Ingat, tiap masalah punya konteks yang berbeda-beda. Oleh karena itu, solusi terbaiknya juga berbeda-beda.

Untuk memahami hal ini, Glints akan memberikan contoh tambahan. Misalnya, ternyata, roti yang kemarin masih bersisa. Roti-roti itu juga sangat layak jual.

Kalau begitu, kamu tak perlu membuatnya lagi. Hari ini, fokuskan saja tenaga untuk mengukus bolu-bolu.

Itulah mengapa, penting bagimu memahami konteks persoalan.

4. Rancang rencana

Sudah punya solusi, waktunya eksekusi. Dalam pelaksanaan ini, kamu membutuhkan kemampuan:

  • manajemen proyek
  • manajemen waktu

Nah, saat mengurangi produksi bolu kukus, siapa saja yang dipindah ke produksi roti? Berapa waktu yang dibutuhkan? 

Karena tidak ada mesin, bekerja di dapur tentu menjadi lebih lelah. Kamu juga harus memikirkan waktu istirahat pegawai.

Rencanakan semua ini matang-matang, ya! Dengan panduan yang jelas, solusi yang kamu buat tentu bisa terlaksana dengan baik.

5. Evaluasi

Saat sudah selesai, coba lakukan evaluasi dari solusimu. Apakah jalan keluar itu sudah benar-benar bekerja?

Dalam proses ini, skill yang kamu butuhkan antara lain:

Mengapa Skill Problem Solving Penting?

Kamu sudah memahami pengertian dari skill pemecahan masalah. Nah, sekarang, kenapa kamu harus menguasainya?

Dirangkum dari Cleverism & Institute of Chartered Accountants in England and Wales , ini dia informasinya.

1. Bukti mampu terapkan ilmu

Proses belajar tentu mengasah kemampuan analisis. Secara otomatis, kamu bisa lebih memahami masalah dan mencari solusinya.

Sayangnya, seperti yang sudah Glints singgung, tiap konteks masalah punya solusi yang berbeda-beda.

Nah, realitanya, persoalan punya aneka ragam konteks. Secara otomatis, pemilihan solusinya juga berbeda.

Lalu, apa tanda bahwa kamu mampu memahami konteks dan memilih solusi yang tepat? Skill pemecahan masalah adalah jawabannya.

Belajar merupakan tanda bahwa kamu menguasai teori. Praktiknya bisa dibuktikan lewat skill menyelesaikan masalah.

2. Menarik rekruter

Pemecahan masalah merupakan skill yang terdiri dari berbagai macam sub- skill . Ragam sub- skill ini sudah Glints jelaskan tadi.

Analisis, kreativitas, manajemen proyek, bahkan kolaborasi, termasuk di dalamnya.

Dengan alasan ini, rekruter menyukai orang yang mampu menyelesaikan persoalan. Ia jadi penanda bahwa kamu juga punya segudang skill lainnya.

3. Penting untuk promosi

Salah satu ciri pemimpin baik adalah mampu menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, kalau ingin promosi jabatan, kamu wajib memilikinya.

Tips Meningkatkan Skill Problem Solving

tips meningkatkan skill problem solving

© Freepik.com

Nah, sekarang, bagaimana cara meningkatkan kemampuan ini ? Dirangkum dari Indeed , ini dia tipsnya:

1. Asah skill teknis

Ternyata, kemampuan teknikal atau hard skill bisa membuatmu mahir memecahkan masalah, lho. 

Padahal, problem solving sendiri adalah contoh soft skill . Ternyata, ia tetap tak bisa lepas dari hard skill . Glints sudah menyebutkan hal ini di atas.

Ini bisa terjadi karena, dengan kemampuan teknikal, kamu jadi punya teori. Solusi dari masalah pun bisa lebih mudah dirumuskan.

2. Cari kesempatan baru

Jangan lupa, asah terus kemampuanmu dengan praktik di berbagai tempat. Kamu bisa melakukannya dengan mencari:

  • proyek baru
  • tim yang berbeda dengan sekarang
  • komunitas atau organisasi di luar tempat kerja

3. Perhatikan orang lain

Selain menempa diri, kamu juga bisa mengamati proses pemecahan masalah orang lain, lho.

Coba perhatikan bagaimana atasan atau kolegamu menghadapi persoalan. Siapa tahu, kamu bisa meniru dan memodifikasi pola pemecahan masalah mereka.

Demikian penjelasan Glints soal kemampuan problem solving . Terus asah skill ini agar kariermu makin berkembang, ya!

Kalau kamu mau belajar lebih banyak tentang kemampuan penting di dunia kerja, yuk, baca artikel lainnya dari Glints!

Ada kumpulan artikel yang secara khusus mengulas topik tentang  hard skill  beserta  soft skill  di dunia kerja.

Baik yang berkaitan dengan pekerjaan tertentu maupun  skill yang secara umum dicari banyak perusahaan.

Tertarik? Ayo klik  link  ini sekarang juga untuk baca artikel lainnya!

  • What Are Problem-Solving Skills?
  • Problem solving-Cleverism
  • Problem solving-Institute of Chartered Accountants in England and Wales
  • Problem-Solving Skills: Definitions and Examples

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

Nilai rata-rata 4.1 / 5. Jumlah vote: 49

Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Artikel Terkait

Unduh App Glints

post test langkah problem solving

Dapetin update secara langsung

Jangan sampai terlewat update loker baru.

Jangan sampai terlewat chat baru dari HRD.

Scan kode QR atau unduh Aplikasi Glints dari

Terima kasih sudah berlangganan! Nantikan info konten terbaru Glints di emailmu.

Maaf, permintaanmu tidak bisa diproses. silakan coba lagi., kategori topik.

  • Pencarian Kerja
  • Kehidupan Profesional
  • Perencanaan Karier
  • Kehidupan Mahasiswa
  • Konten Eksklusif
  • Kabar Glints

Media Sosial

Cari kerja berdasarkan.

  • Nama Perusahaan
  • Paling Banyak Dicari

TAMBAH ILMU & SKILL

GURU BELAJAR

  • ADMINISTRASI SEKOLAH
  • ARTIKEL TENTANG BELAJAR
  • BANK SOAL KELAS 1
  • BANK SOAL KELAS 2
  • BANK SOAL KELAS 3
  • BANK SOAL KELAS 4
  • BANK SOAL KELAS 5
  • BANK SOAL KELAS 6
  • Bimtek Guru
  • Bisnis Online
  • Google Drive
  • Info Pendidikan
  • Materi Matematika
  • Merdeka Mengajar
  • RPP REVISI 1 LEMBAR
  • Tips Android
  • Tips Orang Tua
  • Tokoh Inspirasi

Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah

Gurubelajar . Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah . Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah

Pada modul ini, Bapak/Ibu akan mempelajari 4 hal:

Empat pertanyaan refleksi rutin untuk menumbuhkan mengasah berpikir kritis

Peran berpikir kritis dalam langkah-langkah penyelesaian masalah

Peran lima praktik disiplin digital citizenship dalam mengasah keterampilan berpikir kritis.

Memahami bahwa bentuk tingkat berpikir kritis paling tinggi adalah mengenali cara berpikir dan belajar diri sendiri. 

Program Semangat Guru 2 terbit di Platform Merdeka Mengajar (PMM) dan platform Guru Berbagi dan Belajar (GBB). Setelah selesai program di PMM, Anda bisa mengeksplorasi lebih lanjut pelatihan ini di GBB, agar pemahaman Anda tentang kemampuan non-teknis dalam dunia pendidikan lebih lengkap dan terasah

Daftar Materi:

4 pertanyaan refleksi

Langkah2 problem solving

5 disiplin berpikir kritis terhadap informasi

Metakognisi: berpikir tentang berpikir

TOPIK : Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka

Semangat Guru 2 adalah program pengembangan keterampilan non-teknis pendukung implementasi Kurikulum Merdeka. Anda akan belajar praktik-praktik keterampilan non-teknis: (1) Kreativitas dan Inovasi, (2) Berpikir Kritis dan Penyelesaian Masalah, (3) Pembinaan dan Komunikasi.

Program Semangat Guru 2 terbit di Platform Merdeka Mengajar (PMM) dan platform Guru Berbagi dan Belajar (GBB). Setelah selesai program di PMM, Anda bisa mengeksplorasi lebih lanjut pelatihan ini di GBB, agar pemahaman Anda tentang kemampuan non-teknis dalam dunia pendidikan lebih lengkap dan terasah.

Adapun Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah yang benarnya sudah admin tandai dengan cetak berwarnah biru.  Untuk jawaban saya perhatikan tiap guru berbeda beda urutan nomor dan pilihan jawaban tetapi untuk soal dan jawaban tidak berbeda hanya sifatnya di acak . Jadi disini guru perlu membaca baik baik sehinnga tidak salah menjawab. 

Adapun soal dan Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah adalah sebahai berikut :

Saat sedang melakukan eksperimen di laboratorium biologi dan mencatat macam-macam organel sel, seorang peserta didik menyatakan kebingungannya terhadap perbedaan antara organel sel tumbuhan dengan organel sel hewan. Oleh karena itu, peserta didik tersebut pun memotret hasil observasi mikroskopnya agar bisa ia tanyakan secara langsung kepada gurunya.

Peserta didik tersebut sudah dapat menunjukkan penerapan pertanyaan refleksi …

A. Apa yang saya pelajari?

B. Apa yang saya sudah mengerti?

C. Apa yang saya belum mengerti?

D. Bagaimana supaya saya meng erti?

Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan …

A. Menggagas alternatif solusi

B. Menimbang alternatif solusi

C. Mengimplementasi solusi

D. Mengevaluasi solusi

3. Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI di kelasnya. Beliau mencoba untuk merancang pembelajaran dengan menayangkan sebuah film dokumenter yang diceritakan dari sisi para perwira militer. Kemudian, beliau juga menampilkan sebuah video wawancara dari anak-anak yang orangtuanya dibunuh karena dianggap sebagai pendukung PKI. Berikutnya, guru tersebut pun membuka diskusi agar para peserta didik dapat membahas pengalaman-pengalaman berbeda dari kedua sisi terhadap sebuah peristiwa yang sama.

Disiplin berpikir kritis yang sedang ingin dilatih oleh guru tersebut di dalam kelasnya adalah … 

A. Pelan-pelan dan berefleksi 

B. Terbuka terhadap sudut pandang lain 

C. Antisipasi berbagai dampak

D. Bertanggung jawab terhadap keputusan

4. Seorang peserta didik datang ke guru BK di sekolahnya untuk melakukan konseling mengenai hambatan belajarnya dalam mata pelajaran kimia. Untuk membimbingnya lebih lanjut, guru BK tersebut mencoba untuk membuat beberapa pertanyaan agar peserta didik tersebut dapat mengenali stimulus apa saja yang membuat dirinya giat atau terhambat. Berikut adalah beberapa pertanyaan yang dapat ditanyakan pertama kali untuk menggali proses belajar dari peserta didik tersebut, kecuali … 

A. Apakah kamu merasa lebih paham ketika teori-teori yang diajarkan dapat diuji langsung di laboratorium?

B. Apakah kamu belajar dengan baik jika memiliki teman untuk mendiskusikan materi pelajaran bersama? 

C. Apakah kamu kuat dalam menghafal rumus-rumus kimia?

D. Bagaimana cara agar proses belajarmu lebih efektif?

Adapun jawaban diatas hanya sebagai referensi bagi guru yang mengalami kesulitan dalam menjawab soal post test dalam platform merdeka mengajar.

Baca Juga :

Kunci Jawaban Post Test Modul 1 Kreativitas dan Inovasi

Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah

Kunci Jawaban Post Test Modul 3 Pembinaan dan Komunikasi

Demikianlah artikel admin tentang Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah. Semoga bermanfaat

Asrul251

Posting Komentar

Mikirbae.com

Soal Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah

  • Pertanyaan 1: Apa yang baru saja saya pelajari? 
  • Pertanyaan 2: Apa yang saya sudah mengerti? 
  • Pertanyaan 3: Apa yang saya belum mengerti?
  • Pertanyaan 4: Bagaimana supaya saya mengerti?
  • Langkah 1: Merumuskan masalah
  • Langkah 2: Mengagas alternatif solusi
  • Langkah 3: Menimbang alternatif solusi
  • Langkah 4: Mengimplementasi solusi
  • Langkah 5: Mengevaluasi solusi

Problem Solving

  • Disiplin 1: Pelan-pelan dan berefleksi
  • Disiplin 2: Terbuka terhadap sudut pandang lain
  • Disiplin 3: Cari fakta dan bukti pendukung
  • Disiplin 4: Antisipasi berbagai dampak
  • Disiplin 5: Bertanggung jawab terhadap keputusan
Jawaban : Bagaimana supaya saya mengerti?
Jawaban : Merumuskan masalah - Menggagas alternatif solusi - Menimbang alternatid solusi - Mengimplementasi solusi - Mengevaluasi solusi
Jawaban : Kita perlu untuk "menunda dulu" keputusan kita, walaupun hanya beberapa detik, tergantung kebutuhan
Jawaban : Metakognisi merupakan proses pengenalan diri yang cukup dilakukan sekali
1.Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan …
A.Menggagas alternatif solusi
B.Menimbang alternatif solusi
C.Mengimplementasikan solusi
D.Mengevaluasi solusi
Pembahasan :
Jawaban : A
2.Saat sedang melakukan eksperimen di laboratorium biologi dan mencatat macam-macam organel sel, seorang peserta didik menyatakan kebingungannya terhadap perbedaan antara organel sel tumbuhan dengan organel sel hewan. Oleh karena itu, peserta didik tersebut pun memotret hasil observasi mikroskopnya agar bisa ia tanyakan secara langsung kepada gurunya. Peserta didik tersebut sudah dapat menunjukkan penerapan pertanyaan refleksi...
A.Apa yang saya pelajari?
B.Apa yang sudah saya mengerti?
C.Apa yang saya belum mengerti?
D.Bagaimana supaya saya mengerti?
Pembahasan :
Jawaban : D
3.Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI di kelasnya. Beliau mencoba untuk merancang pembelajaran dengan menayangkan sebuah film dokumenter yang diceritakan dari sisi para perwira militer. Kemudian, beliau juga menampilkan sebuah video wawancara dari anak-anak yang orangtuanya dibunuh karena dianggap sebagai pendukung PKI. Berikutnya, guru tersebut pun membuka diskusi agar para peserta didik dapat membahas pengalaman-pengalaman berbeda dari kedua sisi terhadap sebuah peristiwa yang sama.

Disiplin berpikir kritis yang sedang ingin dilatih oleh guru tersebut di dalam kelasnya adalah …
A.Pelan-pelan dan berefleksi
B.Terbuka terhadap sudut pandang lain
C.Antisipasi berbagai dampak
D.Bertanggungjawab terhadap berbagai keputusan
Pembahasan :
Jawaban : B
4.Seorang peserta didik datang ke guru BK di sekolahnya untuk melakukan konseling mengenai hambatan belajarnya dalam mata pelajaran kimia. Untuk membimbingnya lebih lanjut, guru BK tersebut mencoba untuk membuat beberapa pertanyaan agar peserta didik tersebut dapat mengenali stimulus apa saja yang membuat dirinya giat atau terhambat. Berikut adalah beberapa pertanyaan yang dapat ditanyakan pertama kali untuk menggali proses belajar dari peserta didik tersebut, kecuali …
A.Apakah kamu merasa lebih paham ketika teori teori yang diajarkan dapat diuji langsung dalam laboratorium?
B.Apakah kamu belajar dengan baik jika memiliki teman untuk mendiskusikan materi pelajaran bersama?
C.Apakah kamu kuat dalam menghafal rumus-rumus kimia?
D.Bagaimana cara agar proses belajarmu lebih efektif?
Pembahasan :
Jawaban : D

0 komentar:

Post a comment.

Mohon tidak memasukan link aktif.

Please Subscribe

Popular posts.

' border=

8 Langkah Problem Solving (1)

8 Langkah Problem Solving (1)

Berikut adalah 8 Langkah Problem Solving menurut Newman dalam bukunya Problem Solving for Result .

Langkah Problem Solving 1: Identify the problem Tahap ini adalah tahap yang paling penting dalam Langkah problem solving karena hasil akhir dari proses ditentukan pada tahap ini. tahap inilah yang menentukan apakah penyelesaian masalah akan di bawa ke utara atau ke selatan. Akan dibuat rumit atau sederhana. Dalam tahap mengidentifikasi masalah ini Newman menyampaikan bahwa penting untuk membuat rumusan masalah yang sederhana – Simple Problem Statements. Karena begitu masalah sudah dirumuskan, maka diperlukan keseriusan dan komitmen seluruh anggota tim untuk melaksanakannya sampai akhir proses.

Langkah Problem Solving 2: Gather data Langkah problem solving berikutnya adalah mengumpulkan data. Newman memberikan beberapa alternatif metode dalam pengumpulan data yaitu:

2.1. Problem-Mapping (PM) PM adalah metode pengumpulan data dengan cara membuat model dari permasalahan yang ada. Model yang dibuat sama dengan kalau kita membuat Mind Mapping. Topik utamanya digambar di tengah. Bedanya adalah cabang-cabang yang keluar dari cabang utama adalah trigger / pemicu / penyebabnya. Trigger ini bisa dipecah-pecah ke dalam branches yang lebih kecil dan sederhana.

2.2. Tally Sheets / tick-sheet Ini adalah metode sederhana yang sudah sering kita gunakan dalam penghitungan suara. Bentuknya berupa matriks dengan kolom paling kiri berisi kejadian yang diamati sedangkan baris paling atas berisi kapan kejadiannya. Kesalahan dalam pengisiannya aan menyebabkan semua kesimpulan yang ditarik akan salah.

2.3. Modelling Modelling adalah metode pengumpulan data dengan cara memodel kejadian atau mereka-ulang kejadian yang ingin diamati. Kalau Anda sering melihat siaran mengenai bagaimana cara polisi mengumpulkan / menguatkan bukti dengan cara mendatangkan saksi ke tempat kejadian (TKP),.. itulah contoh sederhana modelling.

2.4. Active Database Technique Adalah mengumpulkan real data secara aktif sepanjang waktu yang diperlukan. Data ini sebaiknya mudah di akses dan kapan pun kita membutuhkan informasi yang lebih dalam kita dapat melakukan braistorming. Untuk data-data yang bukan merupakan data utama, kita dapat meneruskannya ke bagian yang lebih kompeten.

2.5. Competitive Benchmarking Metode ini memanfaatkan orang / pihak lain yang telah / pernah menyelesaikan masalah yang sama sebelumnya. Yang diamati adalah teknik yang digunakan untuk kemudian disesuaikan dengan kebutuhan kita.

2.6. Pilot Pilot adalah menjalankan project dalam skala kecil untuk mengumpulkan data yang tidak didapat dari metode pengumpulan data yang sudah ada. Kunci kesuksesan metode ini adalah dengan mengumlkan data hasil pilot sebanyak mungkin dengan waktu, dana dan usaha yang seefisien mungkin.

2.7. Interviewing Metode ini efektif bila kita benar benar tahu apa yang kita ingin dapatkan dari jawaban para responden dan bukan merupakan jawaban yang bisa dijawab dengan “Ya” atau “Tidak”. Interview dapat dilakukan oleh dua orang interviewer yang mempunyai skill yang sama sehingga bisa saling melengkapi pertanyaan. Dapat pula satu orang bertanya sedangkan satu orang yang lain mengamati tanpa sepengetahuan responden.

2.8. Subject PM Metode ini lebih kompleks dari 2.1. Untuk menjalankannya minimal diperlukan 3 team A, B dan C. Setelah PM di gambar oleh tim A, maka tim B dan C mengajukan pertanyaan. Kemudian A melengkapi PM yang dibuat berdasarkan masukan dari B dan C. demikian sampai ditemukan PM yang mewakili semua tim.

Langkah Problem Solving 3: Analyze data Data yang ada kemudian di pilah-pilah sesuai dengan kebutuhan dan kecocokan. Pada tahap ini janganlah buru buru untuk membuat dugaan mengenai jawaban dari permasalahan yang ada. Tahan dahulu. Karena apa yang kita lihat itu adalah cermin dari apa yang ingin kita lihat. Ada beberapa metode yang ditawarkan untuk menganalisis data oleh Newman, yaitu:

3.1. Force Field Analysis (FFA) Force Field Analysis adalah metoda yang sangat ampuh untuk memperoleh gambaran lengkap yang menyeluruh berbagai kekuatan yang ada dalam isu utama suatu kebijakan juga untuk memperkirakan sumber dan tingkat kekuatan kekuatan tersebut. Detail FFA bisa dilihat disini

3.2. Fishbone Diagram Fishbone diagram atau Ishikawa diagram adalah diagram untuk menemukan penyebab dari kondisi yang terjadi. Bentuknya seperti tulang ikan.

3.3. Why/Why Diagram Prinsipnya lebih kurang sama dengan Ishikawa Diagram. Di bagian kepala ikan (pada Ishikawa Diagram) kita ganti dengan Problem Symptom yang ingin kita pecahkan. Kemudian kita mengajukan pertanyaan Why?. dari jawaban tadi akan muncul beberapa jawaban dan kita bertanya lagi Why kepada masing-masing. Hingga akhirnya akan ditemukan akan permasalahannya.

3.4. Influence diagram Sesuai dengan namanya, Influence Diagram mencoba melihat permasalahan dengan melihat flow proccess nya. Dengan mengtahui flow proccess tersebut akan didapat tahapan mana yang mempengaruhi masalah yang ada secara signifikan.

Langkah Problem Solving 4: Generate solutions 4.1 Traditional Brainstorming Saat ini, inilah langkah problem solving yang paling banyak digunakan karena kemudahan dan keefektifannya. Biasanya dilakukan dengan maksimal peserta 12 orang. Kemudian sebelum sesi dibuka dilakukan penyamaan persepsi mengenai permasalahan yang di hadapi. Hasil, ide, masukan, pendapat, ditulis di flipchart yang bisa dilihat semua orang. Metode ini cocok untuk open problem yang bisa memberikan jawaban lebih dari satu. Kekurangan: Ada kecenderungan Groupthink

4.2 Creative Silence Metode ini disebut juga Brainstorming II. Bedanya dengan metode brainstorming biasa adalah ada waktu creative silence (+/-2 menit) untuk menuliskan ide kepada semua peserta. Warna kertas dan bolpen disamakan demi kesetaraan derajat pendapat yang disampaikan. Kemudian dicari kombinasi dan improvement untuk ide yang dihasilkan. Bisa jadi ada tahap 2, 3 creative silence dst untuk menemukan jawaban yang sesuai.

4.3. 6 Thinking Hat Langkah problem solving ini diperkenalkan oleh De Bono dimana masing-masing orang berperan sesuai dengan ‘warna topi’ yang dikenakan. Putih: berbicara mengenai fakta dan data saja. Merah: berbicara mengenai perasaan yang dirasakan Hitam: berbicara mengenai kegagalan yang akan terjadi dengan apa pun metode yang diambil Kuning: berbicara mengenai sisi positif ide yang dihasilkan Hijau: berbicara mengenai think out the box Biru: berbicara mengenai pandangan dari helicopter view.

4.4. Nominal Group Technique (NGT) Metode ini mirip dengan Creative Silence, tetapi setelah masing masing melakukan presentasi tidak dilakukan diskusi kelompok. Kemudian, tiap orang -secara individu- melakukan pemeringkatan dari ide-ide yang ada. Ide dengan peringkat yang paling tinggi yang akan digunakan.

4.5. Delphi Metode ini dikembangkan oleh Rand Corporation dimana masing-masing individu yang terpisah – yang belum pernah bertemu dalam 1 meja diskusi – memberikan masukannya masing-masing. Hasilnya, secara terpusat dirangkum dan kemudian di broadcast kembali kepada masing-masing individu untuk diminta pendapatnya. Hasilnya kemudian di pool kembali hingga ditemukan jawaban yang memuaskan. Metode ini cocok untuk mereka yang terpisah jauh secara geografis.

4.6. Yes And.. Metode Yes And adalah salah satu metode yang baik untuk tidak memupuskan semangat / pendapat yang sebelumnya disampaikan. Ketika terjadi perbedaan pendapat biasanya orang cenderung untuk berkata “Yes, but..” sehingga kesannya pendapat yang di kemukakannya akan lebih baik dibanding yang pertama. Dengan Yes And, maka kesan yang ditangkap adalah kedua pendapat tersebut saling melengkapi.

4.7. Strange / Familiar: Methaphor & Analogy Langkah problem solving dengan metode ini merupakan metode berfikir kreatif dengan pendekatan yang unik. Jika suatu masalah terdengar aneh (strange) maka dibuat analogy atau metafora sehingga menjadi sesuatu yang mudah. Tetapi jika itu adalah masalah yang mudah (familiar) maka dilakukan analogy / metaphor yang aneh / sulit (strange)

4.8 How To Ini adalah cara lain untuk mengemukakan masalah dengan cara seperti kita bercerita kepada anak-anak. Biasanya dimulai dengan kalimat “I want to..” kemudian dimetaforakan kepada anak -anak dengan kalimat “It’s like trying to…” Jawaban yang di hasilkan dari pertanyaan tadi kemudian di kembalikan ke kasus awal. Contoh: Saya ingin mencari HP saya yang hilang di pasar ( I want to..) Itu sama saja dengan mencari sebuah jarum dalam tumpukan jerami (It’s like trying to..) Cara mencari jarum di tumpukan jerami: 1. di pilah-pilah menjadi tumpukan-tumpukan kecil 2. di ayak 3. di beri magnet, dll Ketiga cara ini kemudian di “kembalikan” lagi ke kondisi semula: HP hilang di pasar. Disinilah serunya, karena akan banyak ide kreatif yang timbul.

4.9 Visualization Visualisasi kini banyak digunakan tidak hanya sebagai langkah problem solving tetapi juga untuk mempelajari keahlian baru. Memberikan arah serta antisipasi permasalahan yang timbul. Langkah problem solving ini kini banyak digunakan pula dalam bidang personal development, leadership, ekonomi, dll.

Bersambung ke 8 Langkah Problem Solving (2)

sumber: Problem Solving for Result, Victor Newman, Gower Publishing, 1985. gambar: sixthriver.com

author-avatar

Posted by admin

  • 8 langkah problem solving
  • problem solving part 1
  • tahapan problem solving
  • Victor Newman Problem Solving

Like to share?

Leave a reply cancel reply.

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Pikiran Rakyat Media Network

  • Rabu, 21 Agustus 2024

Pikiran Rakyat Media Network Icon

  • Pikiran-Rakyat
  • PR Tasikmalaya
  • Galamedia News
  • Kabar Cirebon
  • Kabar Banten
  • Kabar-Priangan
  • Pikiran Aceh
  • Sudut Batam
  • Seputar Lampung
  • Mantra Sukabumi
  • Portal Kudus
  • Ringtimes Bali
  • Teras Gorontalo
  • Berita Mandalika
  • Suara Jayapura
  • Lihat Semua

Jawaban Post Test Modul 2, Langkah Problem-Solving Dimana Kita Mencoba untuk Menuliskan Sebanyak Mungkin

Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Implementasi Perencanaan untuk Pendidikan Berkualitas, Refleksi dalam PBD

KILAS KLATEN - Pembahasan kunci jawaban Post Test dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan akan diulas secara lengkap dalam artikel ini.

Bagi Bapak Ibu Guru yang sedang mengikuti pelatihan, silakan simak dengan seksama kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan agar bisa lulus dengan baik.

Artikel kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan ini dibuat berdasarkan soal-soal yang ada di platform guru.kemdikbud.go.id.

Artikel kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan ini bisa dijadikan sebagai referensi dan jawaban alternatif para guru yang sedang mengikuti pelatihan.

BACA JUGA:  Terbaru! Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Merdeka Belajar Tema Mendidik dan Mengajar

Seperti diketahui, langkah-langkah yang harus dilakukan guru untuk menyelesaikan Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan adalah dengan belajar materi dari video yang tersedia, mengisi refleksi pembelajaran, menyelesaikan soal latihan pemahaman, dan mengerjakan soal-soal Post Test.

Sebagai informasi, langkah penyelesaian Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan adalah dengan belajar materi dari video yang tersedia, melakukan refleksi pembelajaran, dan mengerjakan soal-soal Post Test

Berikut ini adalah soal dan kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan.

Soal dan Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan.

BACA JUGA:  Terbaru! Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Kurikulum Merdeka Pelatihan Mandiri Topik Kurikulum Merdeka

Pertanyaan latihan pemahaman:

Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan...

Jawab: a. Menggagas alternatif solusi

Artikel kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan ini dibuat sebagai referensi para guru yang tengah mengikuti Pelatihan Mandiri di platform guru.kemdikbud.go.id.

Artikel soal dan kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan ini hanya untuk membantu para guru belajar tentang Kurikulum Merdeka. Kebenaran kunci jawaban ini tidak mutlak, sehingga tidak menutup kemungkinan ada jawaban lainnya.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: guru.kemdikbud.com

kunci jawaban

Kurikulum merdeka, semangat guru 2, post test modul 2, artikel pilihan, kunci jawaban post test modul 2, berikut ini adalah bentuk praktik pengajaran, kecuali, kunci jawaban post test modul 2, menurut ki hadjar dewantara, merupakan cara menyampaikan ilmu atau manfaat, kunci jawaban post test modul 2, menurut ki hadjar dewantara, salah satu hasil dari ‘tuntunan’ orang dewasa te, kunci jawaban post test modul 2, berikut pernyataan yang sesuai terkait pemahaman terhadap kata ‘pendidikan’, kunci jawaban post test modul 2, hanya fokus pada orientasi kognitif dalam pembelajaran dapat menyebabkan.

Contoh Soal dan Kunci Jawaban Tes Intelegensi Umum Seleksi CPNS 2023

Contoh Soal dan Kunci Jawaban Tes Intelegensi Umum Seleksi CPNS 2023

Wajib Tahu! Ini Rekomendasi Kanal YouTube untuk Belajar Soal-soal Seleksi CPNS

Wajib Tahu! Ini Rekomendasi Kanal YouTube untuk Belajar Soal-soal Seleksi CPNS

Beasiswa IPNU-IPPNU Nasional dan PMII 2023 Masih Dibuka, Simak Syarat dan Ketentuannya di Sini

Beasiswa IPNU-IPPNU Nasional dan PMII 2023 Masih Dibuka, Simak Syarat dan Ketentuannya di Sini

Keren! Sekolah Ini Berhasil Bawa Pulang Medali Emas KSN dan OSN

Keren! Sekolah Ini Berhasil Bawa Pulang Medali Emas KSN dan OSN

Intip Formasi CPNS Kemendikbud 2023, Ada 28 Ribu Formasi, Lulusan SMA bisa Daftar

Intip Formasi CPNS Kemendikbud 2023, Ada 28 Ribu Formasi, Lulusan SMA bisa Daftar

Unduh beta 6 untuk ios 18, watchos 11, macos 15, dan pembaruan lainnya untuk pengembang, jadwal samsat keliling bandung rabu 14 agustus 2024, berikut lokasi dan syaratnya, jadwal samsat keliling bogor rabu 14 agustus 2024, berikut lokasi dan syaratnya, earbud pixel buds pro 2: jawaban google untuk airpods pro dengan fitur canggih dan desain lebih nyaman, bocoran chapter 266 jujutsu kaisen: kekuatan sejati yuji akhirnya terungkap, jadwal samsat keliling jakarta rabu 14 agustus 2024, berikut lokasi dan syaratnya, smartwatch google pixel watch 3 resmi diperkenalkan: varian ukuran, desain menarik, dan fitur baru, jadwal samsat keliling bekasi selasa 13 agustus 2024, berikut lokasi dan syaratnya, lg menuntut apple untuk membayar setelah pembatalan proyek microled untuk apple watch, jadwal samsat keliling depok rabu 14 agustus 2024, berikut lokasi dan syaratnya, berita pilgub, anies baswedan berpeluang diusung pdi perjuangan dengan syarat ini, kisah anies: setelah nasdem, pks kini pkb ikut tinggalkan anies di pilkada jakarta, di lampung pdip, golkar dan pan bisa usung pasangan di pilgub 2024 pasca putusan mk terbaru, berita pilgub jakarta: mk ubah aturan pilkada, rk tak jadi lawan bumbung kosong, pdip jomblo bisa usung calon, putusan mk buka peluang parpol non parlemen usung calon kepala daerah.

Contoh Post Test: Panduan Lengkap dan Rinci

Bagikan Artikel:

Menjadi Paham, Memudahkan Mengaplikasikan

Salam Sobat Gonel, jika kamu adalah seorang pelajar atau mahasiswa, kamu tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah post test. Post test sendiri adalah sebuah tes yang dilakukan setelah proses belajar mengajar dilakukan. Tujuan dari post test adalah untuk mengukur sejauh mana pemahaman seseorang setelah mengikuti proses belajar.

Post test juga dapat dilakukan oleh perusahaan atau organisasi untuk mengukur kinerja karyawan atau peserta pelatihan. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap dan rinci tentang contoh post test. Mulai dari pengertian, keunggulan dan kelemahan, hingga cara membuatnya dengan mudah dan efektif.

Pengertian Contoh Post Test

Post test merupakan jenis tes yang dilakukan setelah proses belajar mengajar dilakukan. Tujuannya adalah untuk mengukur sejauh mana pemahaman seseorang setelah mengikuti proses belajar. Post test biasanya berbentuk tes tertulis, namun ada juga yang berbentuk tes praktik atau observasi langsung.

Post test dapat dilakukan oleh guru, dosen, atau pelatih untuk mengukur pemahaman siswa atau peserta pelatihan. Hasil dari post test dapat digunakan untuk mengevaluasi efektivitas proses belajar mengajar atau pelatihan yang telah dilakukan.

Keunggulan dan Kelemahan Contoh Post Test

Seperti halnya metode evaluasi lainnya, post test memiliki keunggulan dan kelemahan dalam penggunaannya. Berikut ini penjelasan secara detail mengenai keunggulan dan kelemahan contoh post test:

Keunggulan Contoh Post Test

1. Objektif – Post test bersifat objektif karena menjawab pertanyaan-pertanyaan yang spesifik dan terukur.

2. Efektif – Post test tidak memakan waktu yang lama dan dapat dilakukan dengan mudah, sehingga dapat menghemat waktu dan biaya.

3. Mendukung pembelajaran – Post test membantu guru, dosen, atau pelatih untuk mengetahui sejauh mana pembelajaran atau pelatihan yang telah dilakukan efektif dan mendukung siswa atau peserta pelatihan untuk memahami materi.

Kelemahan Contoh Post Test

1. Terbatasnya ruang lingkup pengukuran – Post test hanya mengukur hasil belajar atau pelatihan secara kuantitatif dan tidak dapat mengukur kemampuan siswa atau peserta pelatihan secara keseluruhan.

2. Tidak fleksibel – Post test hanya dapat mengukur hasil belajar atau pelatihan pada suatu waktu tertentu dan tidak dapat menyesuaikan dengan kebutuhan siswa atau peserta pelatihan.

3. Adanya faktor luar – Post test dapat dipengaruhi oleh faktor luar seperti kecemasan, kelelahan, atau faktor lingkungan, sehingga hasilnya tidak sepenuhnya akurat.

Cara Membuat Contoh Post Test

Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat kamu ikuti untuk membuat contoh post test:

1. Tentukan Tujuan

Tentukan tujuan dari post test yang akan kamu buat. Apakah untuk mengukur hasil belajar siswa atau peserta pelatihan, atau untuk mengevaluasi efektivitas proses belajar mengajar atau pelatihan yang telah dilakukan.

2. Buat Pertanyaan-Pertanyaan

Buatlah pertanyaan-pertanyaan yang spesifik dan mudah dipahami oleh siswa atau peserta pelatihan. Pertanyaan-pertanyaan yang kamu buat harus dapat mengukur hasil belajar atau pelatihan secara kuantitatif.

3. Tentukan Jenis Pertanyaan

Tentukan jenis pertanyaan yang akan kamu gunakan, apakah berbentuk pilihan ganda, isian singkat, atau essay. Disarankan untuk menggunakan variasi jenis pertanyaan agar hasilnya lebih akurat.

4. Tetapkan Bobot Nilai

Tentukan bobot nilai untuk setiap pertanyaan. Bobot nilai digunakan untuk menentukan seberapa penting sebuah pertanyaan dalam mengukur hasil belajar atau pelatihan siswa atau peserta pelatihan.

5. Buat Instruksi

Buatlah instruksi yang jelas dan mudah dipahami oleh siswa atau peserta pelatihan. Instruksi yang kamu buat harus mengarahkan siswa atau peserta pelatihan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah kamu buat.

6. Uji Coba

Uji coba post test yang telah kamu buat untuk memastikan bahwa pertanyaan-pertanyaan yang kamu buat dapat mengukur hasil belajar atau pelatihan siswa atau peserta pelatihan secara kuantitatif.

7. Koreksi dan Evaluasi

Koreksi dan Evaluasi post test yang telah kamu buat setelah diuji coba. Perbaiki dan sesuaikan sesuai dengan kebutuhan agar post test yang kamu buat lebih akurat dan efektif.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Ditanyakan)

1. apa itu post test.

Post test adalah tes yang dilakukan setelah proses belajar mengajar dilakukan untuk mengukur pemahaman siswa atau peserta pelatihan.

2. Apa tujuan dari post test?

Tujuan dari post test adalah untuk mengukur sejauh mana pemahaman seseorang setelah mengikuti proses belajar.

3. Bagaimana cara membuat contoh post test?

Langkah-langkah yang dapat kamu ikuti dalam membuat contoh post test antara lain menentukan tujuan, membuat pertanyaan-pertanyaan, menentukan jenis pertanyaan, tetapkan bobot nilai, buat instruksi, uji coba, dan koreksi dan evaluasi.

4. Apa saja jenis pertanyaan dalam post test?

Jenis pertanyaan dalam post test antara lain pilihan ganda, isian singkat, atau essay.

5. Apakah hasil dari post test dapat digunakan untuk mengevaluasi efektivitas proses belajar mengajar atau pelatihan?

Ya, hasil dari post test dapat digunakan untuk mengevaluasi efektivitas proses belajar mengajar atau pelatihan yang telah dilakukan.

6. Apa saja keunggulan dari contoh post test?

Keunggulan contoh post test antara lain bersifat objektif, efektif, dan mendukung pembelajaran.

7. Apa saja kelemahan dari contoh post test?

Kelemahan contoh post test antara lain terbatasnya ruang lingkup pengukuran, tidak fleksibel, dan adanya faktor luar.

8. Kapan sebaiknya post test dilakukan?

Post test sebaiknya dilakukan setelah proses belajar mengajar atau pelatihan selesai dilakukan.

9. Berapa jumlah pertanyaan yang sebaiknya terdapat dalam post test?

Jumlah pertanyaan dalam post test dapat bervariasi, tergantung pada kebutuhan dan tujuan dari post test yang akan dilakukan.

10. Apakah post test dapat dijadikan sebagai satu-satunya metode evaluasi dalam proses belajar mengajar atau pelatihan?

Tidak, post test sebaiknya digunakan bersama dengan metode evaluasi lainnya untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat dan komprehensif.

11. Apakah hasil dari post test dapat digunakan untuk menentukan kelulusan siswa atau peserta pelatihan?

Ya, hasil dari post test dapat digunakan untuk menentukan kelulusan siswa atau peserta pelatihan pada beberapa kasus tertentu.

12. Apa saja faktor yang dapat mempengaruhi hasil dari post test?

Faktor yang dapat mempengaruhi hasil dari post test antara lain kecemasan, kelelahan, atau faktor lingkungan.

13. Apa yang sebaiknya dilakukan jika terdapat siswa atau peserta pelatihan yang tidak bisa menjawab pertanyaan dalam post test?

Jika terdapat siswa atau peserta pelatihan yang tidak bisa menjawab pertanyaan dalam post test, sebaiknya dilakukan pembahasan ulang atau penyusunan materi ulang agar siswa atau peserta pelatihan dapat memahami materi dengan baik.

Post test merupakan sebuah metode evaluasi yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman seseorang setelah mengikuti proses belajar. Post test dapat dilakukan oleh guru, dosen, atau pelatih untuk mengukur pemahaman siswa atau peserta pelatihan dan mengevaluasi efektivitas proses belajar mengajar atau pelatihan yang telah dilakukan.

Keunggulan dari post test antara lain bersifat objektif, efektif, dan mendukung pembelajaran. Namun, post test juga memiliki kelemahan seperti terbatasnya ruang lingkup pengukuran, tidak fleksibel, dan adanya faktor luar.

Untuk membuat contoh post test yang efektif, kamu dapat mengikuti langkah-langkah seperti menentukan tujuan, membuat pertanyaan-pertanyaan, menentukan jenis pertanyaan, tetapkan bobot nilai, buat instruksi, uji coba, dan koreksi dan evaluasi. Disarankan untuk menggunakan variasi jenis pertanyaan agar hasilnya lebih akurat.

Demikian artikel tentang contoh post test yang lengkap dan rinci. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam membuat dan mengaplikasikan post test secara efektif. Tetap semangat dalam belajar dan berlatih, Sobat Gonel! Jangan lupa untuk terus mengembangkan diri dan memperluas pengetahuanmu dalam berbagai bidang.

' src=

Tukang Share Informasi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Simpan nama dan email saya di browser ini untuk komentar saya berikutnya.

Gonel.id

  • Jelajahi Artikel
  • Privacy Policy

Copyright © 2024 Gonel.id . All Right Reserved

Apa yang sedang Anda cari?

Temukan beberapa kata kunci yang di inginkan.

Zenius Fellow

Zenius Blog – Tempatmu Menjelajahi Dunia Ilmu Pengetahuan

  • Bongkar Hoaks
  • Lagi Ngetrend
  • Sains & Matematika
  • Bahasa & Linguistik
  • Ilmu Sosial & Budaya
  • Persiapan Masuk Kuliah
  • PAS/PAT SMA
  • UTBK-SBMPTN
  • Tips Belajar

post test langkah problem solving

  • Zenius untuk Guru

Pembelajaran Pendekatan Pemecahan Masalah (Problem Solving) – Zenius untuk Guru

  • Posted by by Zenius untuk Guru
  • Mei 15, 2022

Bapak dan Ibu Guru, pasti pernah dong bermain teka-teki? Atau, justru sering memecahkannya untuk mengisi waktu luang?

Nggak hanya untuk hiburan Bapak dan Ibu Guru, teka-teki juga bisa digunakan di kelas, lho. Contohnya, sebelum memulai pelajaran IPA, kita bisa memberikan pertanyaan atau teka-teki yang merangsang pemikiran siswa. 

Nah, coba perhatikan teka-teki di bawah ini.  

Gigiku panjang, tapi juga pendek. Gigiku berakhir dengan cepat. Siapakah aku?

Dari teka-teki di atas, mintalah siswa untuk mencari jawabannya sendiri. Biarkan mereka berpikir kreatif dan berimajinasi akan kemungkinan jawabannya.

Kalau menurut Bapak dan Ibu Guru sendiri, kira-kira apa jawabannya? 

Iya, betul banget. Jawabannya adalah petir!

Setelah siswa berhasil menjawab, Bapak dan Ibu Guru bisa mengaitkan jawabannya dengan materi. Misalnya, materi tentang proses terjadinya petir atau fenomena listrik statis.

Wah, teka-teki menyenangkan juga, ya. Tapi, tahu nggak Bapak dan Ibu Guru? Teka-teki bisa bantu meningkatkan kemampuan pemecahan masalah atau problem solving , lho.

Teka-teki membantu kita untuk berpikir logis, menguji prediksi, memecahkan masalah, dan menggunakan penalaran Matematika. Bahkan, dengan bermain teka-teki, kemampuan kerjasama atau kolaborasi juga meningkat.

Sebab itu, teka-teki bisa jadi salah satu media dalam model pembelajaran pemecahan masalah. Meskipun awalnya membingungkan, teka-teki memaksa siswa untuk berpikir tentang cara menyederhanakan informasi. Inilah keterampilan yang bermanfaat untuk pemecahan masalah.

Selain teka-teki, apa saja kegiatan yang bisa dilakukan dalam pembelajaran pendekatan pemecahan masalah? Yuk, kita bahas bersama, Bapak dan Ibu Guru.

Apa yang Dimaksud Pemecahan Masalah?

Pastinya, kita sudah nggak asing lagi dengan yang namanya masalah. Karena, setiap individu dihadapkan dengan suatu permasalahan yang menuntut penyelesaian.

Contohnya, setelah lulus S1, saya ingin melanjutkan pendidikan S2. Tapi, biaya yang dibutuhkan nggak sedikit. Nah, penyelesaiannya adalah dengan saya tetap harus bekerja sambil berkuliah atau mencari beasiswa.

Dalam buku Belajar dan Pembelajaran, Teori dan Praktik (2015) dijelaskan bahwa pemecahan masalah adalah proses pemikiran dan pencarian jalan keluar. Macam-macam metode pemecahan masalah di antaranya lewat pengalaman masa lalu, berdasarkan firasat, trial and error , pemikiran ilmiah, dan secara rasional.

Dalam prosesnya, ada empat tahap yang dilalui seseorang untuk menyelesaikan masalah. Prosedur pemecahan masalah selengkapnya bisa dilihat di gambar berikut ini.

empat fase pemecahan masalah

Lefudin dalam bukunya Belajar & Pembelajaran (2017) juga menyebutkan bahwa pemecahan masalah mempunyai strategi tersendiri. Beberapa di antaranya adalah melalui gambar atau diagram, menemukan pola, membuat tabel, memperhatikan semua kemungkinan secara sistematik, atau menebak dan memeriksa.

Lalu, bagaimana kaitannya pemecahan masalah ini dalam pembelajaran?

Baca Juga: Problem Based Learning, Belajar dari Masalah

Pemecahan Masalah dalam Pembelajaran

Nggak cuma ditemui dalam kehidupan sehari-hari, suatu persoalan dalam pembelajaran juga termasuk masalah yang harus diselesaikan. Jika sering dihadapkan pada suatu masalah di kelas, siswa akan terbiasa untuk mencari jalan keluarnya.

Menurut buku Metodologi Pengajaran (2016), pembelajaran pendekatan pemecahan masalah menggunakan kegiatan yang melatih siswa untuk menghadapi berbagai masalah agar dipecahkan sendiri atau bersama-sama. Di pendekatan ini, orientasi pembelajarannya adalah investigasi dan penemuan yang didasarkan pemecahan masalah.

tujuan pembelajaran problem solving

Jadi, model pembelajaran ini memungkinkan siswa untuk mendapatkan pengalaman belajar dari proses penggunaan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimiliki untuk memecahkan masalah.

Baca Juga : Ragam Strategi Pembelajaran

Langkah-Langkah Model Pembelajaran Pemecahan Masalah

Untuk menerapkan pembelajaran pendekatan problem solving , ada beberapa langkah yang perlu dilakukan. Di antaranya:

  • Merumuskan masalah , untuk mengetahui dan merumuskan masalah secara jelas. 
  • Menelaah masalah , dengan menggunakan pengetahuan untuk merinci dan menganalisis masalah dari berbagai sudut.
  • Merumuskan hipotesis , sehingga siswa bisa berimajinasi dan memahami ruang lingkup, sebab akibat, serta alternatif penyelesaian.
  • Mengumpulkan dan mengelompokkan data sebagai bahan pembuktian hipotesis.
  • Pembuktian hipotesis, dengan mengkaji dan membahas data.
  • Menentukan penyelesaian masalah , melalui kegiatan penarikan kesimpulan dan memperhitungkan akibat yang terjadi.

Setelah memperhatikan langkah-langkahnya, kita juga harus memilih bahan pelajaran yang mempunyai permasalahan. Nggak terbatas dari buku sekolah saja, materi juga bisa didapatkan dari lingkungan sekolah atau peristiwa di masyarakat. 

Contohnya, masalah banjir yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Selain menemukan solusi alternatif dari masalah ini, kita juga bisa mengajarkan siklus air, proses terjadinya hujan, pentingnya mendaur ulang sampah, dan menjaga lingkungan.

Menurut Gulo dalam Belajar dan Pembelajaran, Teori dan Praktik (2015), ada beberapa kriteria dalam memilih materi pelajaran, yaitu:

  • Materi bersifat isu konflik atau kontroversial.
  • Materi bersifat umum sehingga tidak asing dan mudah dipahami siswa.
  • Materi pelajaran mendukung pengajaran dan sesuai dengan kurikulum sekolah.
  • Materi mencakup kepentingan banyak orang dalam masyarakat.
  • Materi pelajaran bisa mengembangkan kelas dan membantu mencapai tujuan pembelajaran.
  • Materi menjamin kesinambungan pengalaman siswa.

Nah, selain materi pelajarannya, satu hal lagi yang nggak kalah penting. Bapak dan Ibu Guru perlu menggabungkan pendekatan pemecahan masalah dengan berbagai media pembelajaran.

Kalau ingin menggunakan media pembelajaran yang kreatif, Bapak dan Ibu Guru bisa baca informasinya di artikel 6 Tips Membuat Pembelajaran Kreatif .

Sekarang, mari kita lanjut membahas bagaimana menerapkan pemecahan masalah di kelas.

Baca Juga: Model Pembelajaran Discovery Learning

Contoh Pembelajaran Problem Solving

Dalam memecahkan masalah, siswa perlu menganalisis materi, memahaminya, dan menarik kesimpulan. Karena itu, pendekatan pemecahan masalah mengharuskan siswa berperan aktif dan bisa berpikir kritis.

Nah, seperti yang saya sebutkan sebelumnya. Salah satu contoh pendekatan pemecahan masalah dalam pembelajaran IPA adalah menggunakan media teka-teki.

morfologi jenis-jenis daun dalam bentuk teka-teki untuk pembelajaran

Menurut Jurnal Riset Pendidikan Dasar, Efektivitas Model Creative Problem Solving dengan Media Teka-Teki Silang Daun Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Sekolah Dasar (2018), diketahui kalau teka-teki silang bisa meningkatkan aktivitas pembelajaran sebesar 82,3%. Penelitian ini juga menemukan kalau hasil belajar siswa lebih baik dibandingkan dengan model pemecahan masalah yang nggak menggunakan media teka-teki.

Tapi, nggak hanya pelajaran IPA saja, teka-teki juga bisa diterapkan untuk ilmu lain. Contohnya, model pembelajaran IPS SD dengan menggunakan pendekatan pemecahan masalah.

Wah, ternyata teka-teki bermanfaat banget dalam pembelajaran. Selain teka-teki dan kegiatan di kelas, Bapak dan Ibu Guru juga bisa mendorong kemampuan pemecahan masalah siswa melalui buku atau film.

Kaitannya sama buku dan film, saya punya rekomendasi nih, Bapak dan Ibu Guru. Salah satu buku yang bisa mengembangkan kemampuan pemecahan masalah kita adalah Detective Conan (1994–sekarang). 

Disajikan dalam bentuk komik, Detective Conan mengajak kita untuk berpikir dan memecahkan kasus yang diceritakan. Penyampaiannya juga cukup ringan, tapi bisa meningkatkan rasa penasaran. 

Jadi, kita bisa sama-sama berlatih memecahkan masalah lewat komik Detective Conan . Kalau Bapak dan Ibu Guru atau siswa nggak begitu tertarik dengan komik, ada juga video animasi dan filmnya.

Selain tentang pemecahan masalah, ada juga rekomendasi buku terkait pendidikan lainnya yang bisa Bapak dan Ibu Guru baca. Klik tautan di bawah ini, ya!

Baca Juga : Rekomendasi Buku Bertema Pendidikan untuk Guru

Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran Pendekatan Masalah

Setiap hal ada kelebihan dan kekurangannya, termasuk pendekatan pembelajaran yang satu ini. 

Dalam menerapkan pembelajaran pendekatan pemecahan masalah, kelebihannya antara lain:

  • Melatih siswa untuk mendesain suatu penemuan.
  • Mengembangkan pemikiran dan tindakan kreatif.
  • Siswa terbiasa untuk memecahkan masalah yang dihadapi secara realistis.
  • Memudahkan siswa dalam mengidentifikasi dan melakukan penyelidikan.
  • Siswa bisa menafsirkan dan mengevaluasi hasil pengamatan.
  • Merangsang perkembangan kemajuan berpikir siswa untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dengan tepat.
  • Membuat pengetahuan yang didapatkan di sekolah lebih relevan dengan kehidupan nyata.

Sementara itu, kekurangan dari model pembelajaran problem solving di antaranya:

  • Sulitnya menerapkan metode ini untuk beberapa pokok bahasan.
  • Membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan metode pembelajaran yang lainnya.

Nah, dari kelebihan dan kekurangannya di atas, apakah Bapak dan Ibu Guru sudah menentukan? Kira-kira, ingin menggunakan pendekatan pemecahan masalah atau nggak di kelas?

Demikian penjelasan tentang pembelajaran pendekatan pemecahan masalah. Semoga artikel ini bisa membantu Bapak dan Ibu Guru dalam memilih pendekatan pembelajaran yang sesuai dengan kelas.

Selain memilih pendekatan pembelajarannya, Bapak dan Ibu Guru juga bisa memanfaatkan LMS (Learning Management System) Zenius untuk Guru. Ada ratusan video materi dan latihan soal yang bisa dibagikan ke siswa lewat kelas virtual. Penasaran? Langsung saja klik gambar di bawah ini!

lms zenru

Model Pembelajaran Problem Solving (Penjelasan Lengkap) – Serupa (2022)

Belajar & Pembelajaran, Dilengkapi dengan Model Pembelajaran, Strategi Pembelajaran, Pendekatan Pembelajaran dan Metode Pembelajaran – Lefudin (2017)

Efektivitas Model Creative Problem Solving dengan Media Teka-Teki Silang Daun Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Sekolah Dasar – Erwin Putera Permana (2018)

Belajar dan Pembelajaran, Teori dan Praktik – M. Thobroni (2015)

Metodologi Pengajaran – Jumanta Hamdayama (2016)

Leave a Comment

Tinggalkan balasan batalkan balasan.

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

Pikiran Rakyat Media Network

  • Rabu, 21 Agustus 2024

Pikiran Rakyat Media Network Icon

  • Pikiran-Rakyat
  • PR Tasikmalaya
  • Galamedia News
  • Kabar Cirebon
  • Kabar Banten
  • Kabar-Priangan
  • Pikiran Aceh
  • Sudut Batam
  • Seputar Lampung
  • Mantra Sukabumi
  • Portal Kudus
  • Ringtimes Bali
  • Teras Gorontalo
  • Berita Mandalika
  • Suara Jayapura
  • Lihat Semua

Kunci Jawaban Langkah Problem-Solving di Mana Kita Mencoba untuk Menuliskan Sebanyak Mungkin Solusi

Kunci Jawaban Soal Post Test Modul 8 topik 3 Profil Pelajar Pancasila, pada PMM

Media Pemalang  - Artikel dibawah ini adalah materi terkait Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah pada Platform Merdeka Mengajar yang merupakan bagian dari pelatihan mandiri untuk Guru pada aplikasi merdeka mengajar.

Dalam artikel Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka Modul 2 pada Platform Merdeka Mengajar dengan judul Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah berikut, terdapat pada aplikasi yang diterbitkan oleh Kemdikbud.

Materi dalam artikel ini dapat digunakan oleh guru sebagai bahan sumber belajar.

Baca Juga:  Kunci Jawaban Soal Post Test Modul 1 topik 6 Memahami Murid pada Platform Merdeka Mengajar

Baca Juga:  Kunci Jawaban Post Test Modul 2 topik 6 Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid PMM

Berikut adalah Soal dan Kunci Jawaban Post Test Topik Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka modul 2 pada Platform Merdeka Mengajar

Soal No. 1. Saat sedang melakukan eksperimen di laboratorium biologi dan mencatat macam-macam organel sel, seorang peserta didik menyatakan kebingungannya terhadap perbedaan antara organel sel tumbuhan dengan organel sel hewan. Oleh karena itu, peserta didik tersebut pun memotret hasil observasi mikroskopnya agar bisa ia tanyakan secara langsung kepada gurunya. Peserta didik tersebut sudah dapat menunjukkan penerapan pertanyaan refleksi... A. Apa yang saya pelajari? B. Apa yang sudah saya mengerti? C. Apa yang saya belum mengerti? D. Bagaimana supaya saya mengerti? Jawab : D.

Soal No. 2. Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan … A. Menggagas alternatif solusi B. Menimbang alternatif solusi C. Mengimplementasikan solusi D. Mengevaluasi solusi Jawab : A.

Baca Juga:  Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Refleksi Diri Modul 4 Praktik Refleksi Platform Merdeka Mengajar

Baca Juga:  Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Refleksi Diri Modul 3 Berpikir Reflektif/Refleksi Metakognisi pada PMM

Soal No. 3. Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI di kelasnya. Beliau mencoba untuk merancang pembelajaran dengan menayangkan sebuah film dokumenter yang diceritakan dari sisi para perwira militer. Kemudian, beliau juga menampilkan sebuah video wawancara dari anak-anak yang orangtuanya dibunuh karena dianggap sebagai pendukung PKI. Berikutnya, guru tersebut pun membuka diskusi agar para peserta didik dapat membahas pengalaman-pengalaman berbeda dari kedua sisi terhadap sebuah peristiwa yang sama. Disiplin berpikir kritis yang sedang ingin dilatih oleh guru tersebut di dalam kelasnya adalah … A. Pelan-pelan dan berefleksi B. Terbuka terhadap sudut pandang lain C. Antisipasi berbagai dampak D. Bertanggungjawab terhadap berbagai keputusan Jawab : B.

Soal No. 4. Seorang peserta didik datang ke guru BK di sekolahnya untuk melakukan konseling mengenai hambatan belajarnya dalam mata pelajaran kimia. Untuk membimbingnya lebih lanjut, guru BK tersebut mencoba untuk membuat beberapa pertanyaan agar peserta didik tersebut dapat mengenali stimulus apa saja yang membuat dirinya giat atau terhambat. Berikut adalah beberapa pertanyaan yang dapat ditanyakan pertama kali untuk menggali proses belajar dari peserta didik tersebut, kecuali … A. Apakah kamu merasa lebih paham ketika teori teori yang diajarkan dapat diuji langsung dalam laboratorium? B. Apakah kamu belajar dengan baik jika memiliki teman untuk mendiskusikan materi pelajaran bersama? C. Apakah kamu kuat dalam menghafal rumus-rumus kimia? D. Bagaimana cara agar proses belajarmu lebih efektif? Jawab : D. 

Baca Juga:  Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Refleksi Diri Modul 1 Mengapa Refleksi? pada Platform Merdeka Mengajar

Baca Juga:  Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Refleksi Diri Modul 2 Memahami Pembelajar Mandiri pada PMM

Demikianlah artikel mengenai materi Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka Modul 2 pada Platform Merdeka Mengajar, yang terdapat pada aplikasi, yang dapat digunakan sebagai bahan referensi belajar secara mandiri. ***

Editor: Soni Susilo

kunci jawaban

Platform merdeka mengajar, artikel pilihan.

Kunci Jawaban Post Test Sebagai guru mata pelajaran IPAS, Pak Noor ingin sekali mulai untuk menguatkan

Kunci Jawaban Post Test Sebagai guru mata pelajaran IPAS, Pak Noor ingin sekali mulai untuk menguatkan

Kunci Jawaban Post Test Untuk dapat menguatkan kemampuan pengetahuan profesional numerasi, kita dapat menguat

Kunci Jawaban Post Test Untuk dapat menguatkan kemampuan pengetahuan profesional numerasi, kita dapat menguat

Kunci Jawaban Post Test Sebagai guru yang ingin memnguatkan kemampuan numerasinya, kita harus dapaat melihat

Kunci Jawaban Post Test Sebagai guru yang ingin memnguatkan kemampuan numerasinya, kita harus dapaat melihat

Kunci Jawaban Post Test Sebelum menggunakan atau mengadaptasi pengalaman numerasi peserta didik, Ibu dan Bapak

Kunci Jawaban Post Test Sebelum menggunakan atau mengadaptasi pengalaman numerasi peserta didik, Ibu dan Bapak

Kunci Jawaban Post Test Tahapan penyelesaian masalah numerasi yang tepat, adalah

Kunci Jawaban Post Test Tahapan penyelesaian masalah numerasi yang tepat, adalah

Kunci jawaban game words of wonders (wow) teka-teki harian tanggal 19 agustus 2024, kunci jawaban game words of wonders (wow) teka-teki harian tanggal 20 agustus 2024, rahasia lolos seleksi cpns dalam waktu singkat: tips dan trik yang wajib kamu coba,, inilah link dan cara daftar cpns 2024, cek formasi di sscasn.bkn.go.id, wajib baca mpox merebak di indonesia: apa yang perlu anda ketahui dan cara mencegahnya, wow taylor swift catatkan rekor penyanyi dengan tur konser tersukses sepanjang masa di dunia, vicky prasetyo: gladiator pemalang, dari panggung hiburan ke panggung politik, hati-hati mpox merebak pesat, 6 provinsi sudah terpapar, wilayah anda termasuk, sah pkb tinggalkan anies dan dukung gerindra jagokan ridwan kamil di pilkada jakarta, siapa paetongtarn shinawatra yang jadi pm thailand termuda berikut profil lengkapnya, berita pilgub, anies baswedan berpeluang diusung pdi perjuangan dengan syarat ini, kisah anies: setelah nasdem, pks kini pkb ikut tinggalkan anies di pilkada jakarta, di lampung pdip, golkar dan pan bisa usung pasangan di pilgub 2024 pasca putusan mk terbaru, berita pilgub jakarta: mk ubah aturan pilkada, rk tak jadi lawan bumbung kosong, pdip jomblo bisa usung calon, putusan mk buka peluang parpol non parlemen usung calon kepala daerah.

PerpusTeknik.com

Contoh Soal Problem Solving: Temukan Solusi Hebat dengan Mudah!

  • 1 Apa Itu Contoh Soal Problem Solving dengan Penjelasan yang Lengkap?
  • 2.1 1. Identifikasi masalah
  • 2.2 2. Analisis situasi
  • 2.3 3. Rumuskan strategi
  • 2.4 4. Implementasikan langkah-langkah
  • 2.5 5. Evaluasi hasil
  • 3.1 1. Mengapa problem solving penting dalam kehidupan sehari-hari?
  • 3.2 2. Apa saja skill yang dibutuhkan untuk menjadi ahli dalam problem solving?
  • 3.3 3. Bagaimana cara melatih kemampuan problem solving?
  • 3.4 Share this:
  • 3.5 Related posts:

1. Anda adalah seorang manajer proyek dan tengah menghadapi masalah besar dalam tim Anda. Anggota tim tampaknya sulit untuk bekerja sama secara efektif. Bagaimana Anda mengatasi situasi ini?

Apa Itu Contoh Soal Problem Solving dengan Penjelasan yang Lengkap?

Cara contoh soal problem solving dengan penjelasan yang lengkap, 1. identifikasi masalah, 2. analisis situasi, 3. rumuskan strategi, 4. implementasikan langkah-langkah, 5. evaluasi hasil, faq (pertanyaan yang sering diajukan), 1. mengapa problem solving penting dalam kehidupan sehari-hari, 2. apa saja skill yang dibutuhkan untuk menjadi ahli dalam problem solving, 3. bagaimana cara melatih kemampuan problem solving, share this:, related posts:.

post test langkah problem solving

Mahir TTS: Menaklukkan Teka-Teki Susah Sekali dengan Santai

post test langkah problem solving

Contoh Iklan di Media Sosial: Menyasar Pasar Lebih Luas dan Lebih Efektif

post test langkah problem solving

Mengenal Lebih Dekat Torque Cam: “Jantung” Peningkat Performa Kendaraan

Valeria

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

  • Privacy Policy
  • Syarat dan Ketentuan

Selamat Datang

5 Metode Problem Solving dan Tips Menghadapi Tantangannya!

Dalam kehidupan, kita seringkali dihadapkan oleh berbagai teka-teki yang membutuhkan solusi. Oleh karenanya, kita perlu menguasai metode problem solving dan cara mengaplikasikannya pada kehidupan sehari-hari.

Problem solving adalah keterampilan yang memungkinkan individu menavigasi labirin kesulitan dengan efektif. Entah itu masalah kecil atau besar, metode problem solving untuk merumuskan strategi dan menyelesaikan masalah adalah softskill yang penting.

Lantas, apa itu metode problem solving dan bagaimana cara menghadapi tantangannya? Untuk mengetahui selengkapnya, simak artikel di bawah ini!

  • 1 Apa itu Metode Problem Solving?
  • 2.1 1. Identifikasi Masalah
  • 2.2 2. Menganalisis Situasi
  • 2.3 3. Menghasilkan Solusi
  • 2.4 4. Implementasi Solusi
  • 2.5 5. Mengevaluasi Hasil
  • 3.1 1. Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis
  • 3.2 2. Merangsang Kreativitas
  • 3.3 3. Mempromosikan Kerja Tim
  • 3.4 4. Membangun Kepercayaan Diri
  • 3.5 5. Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas
  • 3.6 6. Peningkatan Kemampuan Pengambilan Keputusan
  • 4 Tantangan dan Tips untuk Problem Solving yang Efektif
  • 5 Mau Belajar Keterampilan Problem Solving?

Apa itu Metode Problem Solving?

Metode problem solving adalah pendekatan terstruktur yang digunakan untuk mengatasi masalah atau tantangan dengan cara yang sistematis dan efisien. Ini melibatkan serangkaian langkah-langkah yang dirancang untuk membantu dalam mengidentifikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan menyelesaikan masalah dengan cara yang terorganisir.

Pentingnya metode problem solving terletak pada kemampuannya untuk memecah masalah kompleks menjadi bagian-bagian yang lebih mudah dipahami dan dipecahkan. Ini membantu dalam meminimalkan kebingungan atau kekacauan yang terkadang muncul ketika menghadapi situasi yang rumit. 

Langkah-langkahnya meliputi pengenalan masalah secara jelas, pemahaman mendalam terhadap situasi, brainstorming untuk mencari solusi, implementasi solusi yang dipilih, dan mengevaluasi hasil dari solusi yang diterapkan.

Metode ini membantu individu atau kelompok dalam memecahkan masalah dengan lebih efektif dengan mengikuti proses yang terstruktur. Ini juga mempromosikan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, serta kerja tim dalam menemukan solusi yang efektif.

5 Tahapan atau Metode Problem Solving

Ada beberapa tahapan atau metode problem solving yang membantu dalam mengatasi masalah dengan lebih terstruktur, di antaranya:

1. Identifikasi Masalah

Langkah awal dalam problem solving adalah mengenali dan mendefinisikan masalah yang dihadapi. Kekeliruan dalam mendefinisikan masalah dapat menghambat penyelesaian masalah dengan efektif.

2. Menganalisis Situasi

Setelah mengidentifikasi masalah, analisis komprehensif terhadap situasi menjadi penting. Ini melibatkan pengumpulan data relevan, eksplorasi penyebab, dan pemahaman konteks yang mengelilingi masalah.

3. Menghasilkan Solusi

Setelah masalah dipahami dengan baik, brainstorming dan menghasilkan solusi potensial menjadi kunci. Mendorong kreativitas dan perspektif yang beragam selama tahap ini dapat meningkatkan rentang solusi yang mungkin.

4. Implementasi Solusi

Pemilihan solusi yang paling layak menandai fase implementasi. Melaksanakan rencana yang dipilih memerlukan komitmen, alokasi sumber daya, dan strategi pelaksanaan yang tepat.

5. Mengevaluasi Hasil

Evaluasi pasca-implementasi menentukan efektivitas solusi. Langkah ini memberikan wawasan tentang apa yang berhasil, apa yang tidak, dan penyesuaian yang diperlukan untuk upaya problem solving di masa depan.

Manfaat Menggunakan Metode Problem Solving

Penggunaan metode problem solving memberikan sejumlah manfaat yang berarti dalam menangani masalah dengan lebih efektif. Berikut adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari penerapan metode ini:

1. Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis

Metode problem solving melatih kemampuan untuk menganalisis secara mendalam, mengevaluasi informasi, dan membuat keputusan yang rasional. Hal ini memperkuat keterampilan berpikir kritis yang penting dalam menyelesaikan masalah.

2. Merangsang Kreativitas

Proses brainstorming dalam metode ini mendorong munculnya ide-ide baru dan kreativitas dalam mencari solusi. Pendekatan yang terstruktur membuka ruang bagi gagasan inovatif untuk diselesaikan.

3. Mempromosikan Kerja Tim

Problem Solving seringkali melibatkan kolaborasi antar-individu atau tim. Dengan berbagi ide dan bekerja bersama dalam menyelesaikan masalah, metode ini mempromosikan kerja tim yang efektif.

4. Membangun Kepercayaan Diri

Ketika seseorang berhasil menyelesaikan masalah menggunakan metode yang terstruktur, hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri. Kemampuan untuk mengatasi masalah kompleks memberikan keyakinan dalam menghadapi tantangan berikutnya.

5. Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas

Metode problem solving membantu mengurangi kebingungan dan kesalahan dalam menghadapi masalah. Dengan pendekatan yang terorganisir, waktu dan sumber daya digunakan dengan lebih efisien, meningkatkan produktivitas dalam menyelesaikan tugas-tugas yang rumit.

6. Peningkatan Kemampuan Pengambilan Keputusan

Dengan menyusun solusi dari berbagai alternatif yang dipertimbangkan, metode ini mengasah kemampuan dalam mengambil keputusan yang tepat dan efektif, serta mempertimbangkan konsekuensi dari setiap tindakan.

Manfaat-manfaat ini menunjukkan bahwa penerapan metode problem solving tidak hanya membantu dalam menyelesaikan masalah, tetapi juga mengembangkan sejumlah keterampilan yang sangat berharga untuk kehidupan pribadi maupun profesional.

Tantangan dan Tips untuk Problem Solving yang Efektif

Dalam menghadapi problem solving, terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi untuk mencapai solusi yang efektif. Salah satunya adalah keterbatasan informasi yang dapat menghalangi pemahaman yang mendalam tentang masalah. 

Untuk mengatasi hal ini, penting untuk mengumpulkan sebanyak mungkin informasi relevan dari berbagai sumber dan berdiskusi dengan beragam pihak yang dapat memberikan sudut pandang yang berbeda. 

Selain itu, pola pikir terbatas juga bisa menjadi tantangan karena dapat menghambat kreativitas dalam menemukan solusi inovatif. Contoh metode problem solving ini bisa dilakukan dengan melakukan pendekatan yang terbuka terhadap berbagai ide, serta menggunakan teknik brainstorming untuk memunculkan ide-ide baru.

Resistensi terhadap perubahan juga seringkali menjadi hambatan, oleh karena itu, komunikasi yang efektif mengenai manfaat perubahan dan nilai tambah dari solusi yang diusulkan dapat membantu mengatasi resistensi tersebut. 

Terakhir, keterbatasan waktu yang ketat juga dapat menjadi tantangan besar dalam problem solving. Untuk mengatasinya, prioritas perlu diberikan pada langkah-langkah yang paling penting dalam proses penyelesaian masalah untuk memastikan bahwa solusi dapat dicapai dengan efisien tanpa mengorbankan kualitas.

Mau Belajar Keterampilan Problem Solving?

Problem solving memberdayakan individu untuk menghadapi kompleksitas dengan percaya diri. Jika Arkawan masih bingung atau bahkan ingin mendalami keterampilan tentang problem solving, mungkin pelatihan problem solving dari Arkademi ini bisa membantumu!

Dengan mengikuti kelas online ini, Arkawan dapat menguasai metode pembelajaran problem solving , mulai dari menavigasi tantangan dengan efisien, hingga memupuk pertumbuhan dan inovasi. Tunggu apalagi? Daftar sekarang!

  • Ini Skill SEO Specialist Wajib Dimiliki Agar Sukses menjadi SEO
  • Skill Project Manager yang Wajib Dikuasai, Kamu punya yang Mana ?
  • 13 Skill yang Harus Dimiliki untuk Menjadi UI UX Designer (Panduan UI UX)

' src=

13+ Contoh Tanaman Hidroponik yang Bisa Dibudidayakan

9 cara menjadi youtuber yang menghasilkan uang, 10 urutan berkas lamaran kerja dan persyaratannya dijamin dilirik hr.

Pikiran Rakyat Media Network

  • Rabu, 21 Agustus 2024

Pikiran Rakyat Media Network Icon

  • Pikiran-Rakyat
  • PR Tasikmalaya
  • Galamedia News
  • Kabar Cirebon
  • Kabar Banten
  • Kabar-Priangan
  • Pikiran Aceh
  • Sudut Batam
  • Seputar Lampung
  • Mantra Sukabumi
  • Portal Kudus
  • Ringtimes Bali
  • Teras Gorontalo
  • Berita Mandalika
  • Suara Jayapura
  • Lihat Semua

Full Kunci Jawaban Soal Post Test Refleksi Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah, Update Terbaru

Full Kunci Jawaban Soal Post Test Refleksi Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah

MANTRA SUKABUMI - Full kunci jawaban soal post test Refleksi modul 2 tentang Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah, update terbaru dan terlengkap kami bagikan di sini.

Pembahasan kunci jawaban soal post test kali ini, akan mengulas materi pada topik Semangat Guru bagian 2 di modul 2, yaitu tentang Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah pada platform merdeka mengajar.

Pada topik Semangat Guru bagian 2 modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah, diantaranya terdapat beberapa pertanyaan refleksi.

Baca Juga: KUNCI JAWABAN Soal Post Test Perencanaan Pembelajaran SD Paket A, Modul 2: Merancang Pembelajaran SD Paket A

Nah, seperti apa soal dan kunci jawaban post test modul 2? Berikut simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Dilansir mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Update Pendidikan pada Kamis, 22 Desember 2022, berikut inilah kunci jawaban soal post test Refleksi modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah.

1. Seorang peserta didik datang ke guru BK di sekolahnya untuk melakukan konseling mengenai hambatan belajarnya dalam mata pelajaran kimia. 

Untuk membimbingnya lebih lanjut, guru BK tersebut mencoba untuk membuat beberapa pertanyaan agar peserta didik tersebut dapat mengenali stimulus apa saja yang membuat dirinya giat atau terhambat. 

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang dapat ditanyakan pertama kali untuk menggali proses belajar dari peserta didik tersebut, kecuali …

A. Apakah kamu merasa lebih paham ketika teori-teori yang diajarkan dapat diuji langsung di laboratorium?

B. Apakah kamu belajar dengan baik jika memiliki teman untuk mendiskusikan materi pelajaran bersama?

C. Apakah kamu kuat dalam menghafal rumus-rumus kimia? 

D. Bagaimana cara agar proses belajarmu lebih efektif?

kunci jawaban: C. Apakah kamu kuat dalam menghafal rumus-rumus kimia? 

Baca Juga: KUNCI JAWABAN Soal Post Test Modul 3 Pembinaan dan Komunikasi tentang Istilah Walk The Talk

2. Saat sedang melakukan eksperimen di laboratorium biologi dan mencatat macam-macam organel sel, seorang peserta didik menyatakan kebingungannya terhadap perbedaan antara organel sel tumbuhan dengan organel sel hewan. 

Oleh karena itu, peserta didik tersebut pun memotret hasil observasi mikroskopnya agar bisa ia tanyakan secara langsung kepada gurunya.

Peserta didik tersebut sudah dapat menunjukkan penerapan pertanyaan refleksi …

A. Apa yang saya pelajari?

B. Apa yang saya sudah mengerti?

C. Apa yang saya belum mengerti?

D. Bagaimana supaya saya bisa mengerti? 

kunci jawaban: D. Bagaimana supaya saya bisa mengerti?

3. Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI di kelasnya. Beliau mencoba untuk merancang pembelajaran dengan menayangkan sebuah film dokumenter yang diceritakan dari sisi para perwira militer. 

Kemudian, beliau juga menampilkan sebuah video wawancara dari anak-anak yang orangtuanya dibunuh karena dianggap sebagai pendukung PKI. Berikutnya, guru tersebut pun membuka diskusi agar para peserta didik dapat membahas pengalaman-pengalaman berbeda dari kedua sisi terhadap sebuah peristiwa yang sama.

Disiplin berpikir kritis yang sedang ingin dilatih oleh guru tersebut di dalam kelasnya adalah …

A. pelan-pelan dan berefleksi

B. terbuka terhadap sudut pandang lain 

C. antisipasi berbagai dampak

D. bertanggung jawab terhadap keputusan

kunci jawaban: B. terbuka terhadap sudut pandang lain

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Post Test Modul 1 Topik Apa yang Dimaksud Generasi Digital Native

4. Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan …

A. Menggagas alternatif solusi 

B. Menimbang alternatif solusi

C. Mengimplementasi solusi

D. Mengevaluasi solusi

Jawaban: A. Menggagas alternatif solusi

Demikianlah informasi mengenai kunci jawaban soal post test Refleksi modul 2 tentang Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah. Semoga bermanfaat.

Disclaimer: Kunci jawaban soal post test ini semata-mata dibuat hanya sebagai bahan referensi dan kunci jawaban belum tentu 100 persen benar.***

Editor: Riska Haryani

kunci jawaban

Berpikir kritis dan menyelesaikan masalah, artikel pilihan, kunci jawaban soal post test modul 2 memahami pembelajaran mandiri pelatihan mandiri guru, kunci jawaban soal post test modul 1 topik apa yang dimaksud generasi digital native, kunci jawaban soal post test modul 1 topik 3 kurikulum operasional satuan pendidikan merdeka belajar guru, kunci jawaban soal post test modul 4 mendidik dan melatih kecerdasan budi pekerti, merdeka belajar guru, kunci jawaban soal post test modul 3 pembinaan dan komunikasi tentang istilah walk the talk, soal dan kunci jawaban post test modul 3 kurikulum merdeka tentang active listening, kunci jawaban soal post test perencanaan pembelajaran sd paket a, modul 2: merancang pembelajaran sd paket a.

Syarat Pendaftaran KIP Kuliah 2024 Jalur Mandiri: Persiapan Menuju Pendidikan Tinggi yang Sukses

Syarat Pendaftaran KIP Kuliah 2024 Jalur Mandiri: Persiapan Menuju Pendidikan Tinggi yang Sukses

Cara Daftar KIP Kuliah 2024 Melalui Jalur Mandiri

Cara Daftar KIP Kuliah 2024 Melalui Jalur Mandiri

5 Tujuan Utama Kenapa Pembelajaran Sastra di Kurikulum Merdeka Itu Penting? Simak Penjelasannya 

5 Tujuan Utama Kenapa Pembelajaran Sastra di Kurikulum Merdeka Itu Penting? Simak Penjelasannya 

4 Tips Mengajar Pelajaran Sastra Berdasarkan Kurikulum Merdeka

4 Tips Mengajar Pelajaran Sastra Berdasarkan Kurikulum Merdeka

5 Alat Kecerdasan yang Bisa Dimanfaatkan Untuk Mempermudah Membuat Bahan Ajar Dengan AI

5 Alat Kecerdasan yang Bisa Dimanfaatkan Untuk Mempermudah Membuat Bahan Ajar Dengan AI

Nonton donghua swallowed star episode 133 subtitle indonesia multi sub full hd, nonton streaming serial dia angkasa episode 5 di maxtream dan viu, resmi dibuka cek informasi alur pendaftaran cpns tahun 2024, buat akun sscasn terlebih dahulu, nonton streaming anime ookami to koushinryou: merchant meets the wise wolf episode 20 subtitle indonesia, nonton anime ookami to koushinryou: merchant meets the wise wolf episode 20 subtitle indonesia di netflix, nonton dan download anime shy season 2 episode 7 subtitle indonesia di crunchyroll dan muse indonesia, sinopsis dan nonton streaming anime shy episode 19 subtitle indonesia di crunchyroll dan muse indonesia, serial anime shangri-la frontier season 2 segera rilis oktober 2024, tampilkan dua karakter baru, jelang akhir masa jabatan, presiden joko widodo lantik 7 menteri baru kabinet indonesia maju, kraven the hunter jadi harapan baru sony’s spider-man universe, segera tayang desember 2024, berita pilgub, anies baswedan berpeluang diusung pdi perjuangan dengan syarat ini, kisah anies: setelah nasdem, pks kini pkb ikut tinggalkan anies di pilkada jakarta, di lampung pdip, golkar dan pan bisa usung pasangan di pilgub 2024 pasca putusan mk terbaru, berita pilgub jakarta: mk ubah aturan pilkada, rk tak jadi lawan bumbung kosong, pdip jomblo bisa usung calon, putusan mk buka peluang parpol non parlemen usung calon kepala daerah.

logo

  • Rabu, 21 Agustus 2024

logo-tv

Jawaban Post Test Semangat Guru 2 Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah PMM, Lengkap!

Jawaban Post Test Semangat Guru 2 Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah PMM, Lengkap! (Pexels)

UNEWS.ID - Berikut jawaban post test Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah pada Platform Merdeka Mengajar ( PMM ).

Dalam artikel ini akan kami sajikan mengenai soal dan jawaban post test Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka pada Platform Merdeka Mengajar (PMM).

Jawaban yang ada dalam artikel ini diharapkan dapat menjadi referensi dalam mengerjakan post test.

Simak selengkapnya soal dan jawaban post test Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka pada Platform Merdeka Mengajar (PMM) berikut ini.

Baca Juga: Dasar Pendidikan yang Berkaitan dengan “Sifat” dan “Bentuk” Dimana Kamu Berada Disebut, Simak!

1. Saat sedang melakukan eksperimen di laboratorium biologi dan mencatat macam-macam organel sel, seorang peserta didik menyatakan kebingungannya terhadap perbedaan antara organel sel tumbuhan dengan organel sel hewan. Oleh karena itu, peserta didik tersebut pun memotret hasil observasi mikroskopnya agar bisa ia tanyakan secara langsung kepada gurunya.

Peserta didik tersebut sudah dapat menunjukkan penerapan pertanyaan refleksi … a. Apa yang saya pelajari? b. Apa yang saya sudah mengerti? c. Apa yang saya belum mengerti? d. Bagaimana supaya saya bisa mengerti?

2. Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan …

a. Menggagas alternatif solusi b. Menimbang alternatif solusi c. Mengimplementasi solusi d. Mengevaluasi solusi

3. Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI di kelasnya. Beliau mencoba untuk merancang pembelajaran dengan menayangkan sebuah film dokumenter yang diceritakan dari sisi para perwira militer.

Baca Juga: Bagaimana Perasaan Ikan Todak Saat Muncul ke Permukaan dan Memperkenalkan Dirinya Kepada Datu Mabrur, Simak!

Kemudian, beliau juga menampilkan sebuah video wawancara dari anak-anak yang orangtuanya dibunuh karena dianggap sebagai pendukung PKI. Berikutnya, guru tersebut pun membuka diskusi agar para peserta didik dapat membahas pengalaman-pengalaman berbeda dari kedua sisi terhadap sebuah peristiwa yang sama.

Disiplin berpikir kritis yang sedang ingin dilatih oleh guru tersebut di dalam kelasnya adalah …

Soal Bahasa Inggris Kelas 3 Semester 1 Tahun 2022 Beserta Kunci Jawaban

Artikel Selanjutnya

Soal bahasa inggris kelas 3 semester 1 tahun 2022 beserta kunci jawaban.

Editor: Khosnol Khotimah

Sumber: Platform Merdeka Mengajar (PMM)

Platform Merdeka Mengajar

Kompetensi nonteknis kurikulum merdeka, semangat guru, berpikir kritis dan menyelesaikan masalah, artikel terkait.

Soal Bahasa Inggris Kelas 3 Semester 1 Tahun 2022 Beserta Kunci Jawaban

Tips Supaya Tidak Gugup dan Percaya Diri Saat Presentasi di Depan Kelas

Jawaban IPS Kelas 7 SMP Halaman 217 218 219 Evaluasi Tema 3 Nasionalisme dan Jati Diri Bangsa

Jawaban IPS Kelas 7 SMP Halaman 217 218 219 Evaluasi Tema 3 Nasionalisme dan Jati Diri Bangsa

Kualitas Apa yang Paling Ibu/Bapak Ingin Ada pada Murid? Simak Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 Tema Projek

Kualitas Apa yang Paling Ibu/Bapak Ingin Ada pada Murid? Simak Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 Tema Projek

Jawaban Post Test Semangat Guru 2 Modul 3 Pembinaan dan Komunikasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) UPDATE

Jawaban Post Test Semangat Guru 2 Modul 3 Pembinaan dan Komunikasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) UPDATE

Rekomendasi.

post test langkah problem solving

PDIP Siap Usung Anies Baswedan Usai Putusan MK Ubah Ambang Batas Pencalonan? Hasto: Tunggu Tanggal Mainnya

post test langkah problem solving

Pemotor Diseruduk Mobil Nyemplung Sungai, Jasad Baru Ketemu Setelah 8 Jam Hanyut dan Tenggelam

post test langkah problem solving

BERSIAPLAH! Pendaftaran CPNS 2024 Resmi Dibuka Sore Hari Ini, Jangan Lewatkan Kesempatan Emas untuk Karier Impianmu

Tanoto Foundation buka kesempatan Beasiswa Teladan 2025, bisa kuliah gratis dan dapat uang saku lagi!

Tanoto Foundation buka kesempatan Beasiswa Teladan 2025, bisa kuliah gratis dan dapat uang saku lagi!

Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat Dhuha, mampu melancarkan rezeki

Waktu terbaik untuk melaksanakan shalat Dhuha, mampu melancarkan rezeki

Kesempatan bisa magang ke Jepang, ikuti program beasiswa ini!

Kesempatan bisa magang ke Jepang, ikuti program beasiswa ini!

Penjelasan singkat teori Psikoanalis menurut para pakar dalam lingkup pendidikan

Penjelasan singkat teori Psikoanalis menurut para pakar dalam lingkup pendidikan

Doa keselamatan: memohon perlindungan dan kebaikan dalam hidup

Doa keselamatan: memohon perlindungan dan kebaikan dalam hidup

Festival Tembang Dolanan Anak Bahari: Parade Kemerdekaan dalam Nyanyian Tradisional Anak Nusantara

Festival Tembang Dolanan Anak Bahari: Parade Kemerdekaan dalam Nyanyian Tradisional Anak Nusantara

Beasiswa bergengsi dari Bill Gates untuk studi S2 gratis di Inggris akan dibuka!

Beasiswa bergengsi dari Bill Gates untuk studi S2 gratis di Inggris akan dibuka!

Tingkatan rezeki dari Allah SWT: mengenal keberkahan dalam kehidupan

Tingkatan rezeki dari Allah SWT: mengenal keberkahan dalam kehidupan

Peluang untuk lanjut studi di Jepang: Beasiswa INPEX 2025 resmi dibuka!

Peluang untuk lanjut studi di Jepang: Beasiswa INPEX 2025 resmi dibuka!

Ciri-ciri orang lalai dalam shalat fardhu: serta dampaknya bagi kehidupan

Ciri-ciri orang lalai dalam shalat fardhu: serta dampaknya bagi kehidupan

SMA NU Sumenep Gelar Upacara dan Istigasah dalam Rangka Sambut HUT ke 79 RI, Berlangsung Khidmat dan Lancar

SMA NU Sumenep Gelar Upacara dan Istigasah dalam Rangka Sambut HUT ke 79 RI, Berlangsung Khidmat dan Lancar

Segera daftar! Kesempatan langka beasiswa pradoktoral dari Kemendikbud Ristek untuk dosen

Segera daftar! Kesempatan langka beasiswa pradoktoral dari Kemendikbud Ristek untuk dosen

Hukum lalai: dalam mengerjakan shalat fardhu

Hukum lalai: dalam mengerjakan shalat fardhu

10 +  Twibbon HUT RI Ke-79 Nusantara Baru Indonesia Maju, silahkan download dan pasang di media sosial

10 + Twibbon HUT RI Ke-79 Nusantara Baru Indonesia Maju, silahkan download dan pasang di media sosial

Cut Intan Nabila: Lebih dari Sekadar Selebgram, Mantan Atlet Anggar Ini Buktikan Kecantikan dan Prestasi Bisa Berjalan Beriringan

Cut Intan Nabila: Lebih dari Sekadar Selebgram, Mantan Atlet Anggar Ini Buktikan Kecantikan dan Prestasi Bisa Berjalan Beriringan

Australia Awards sediakan beasiswa di bidang film untuk para profesional perfilman, cek detailnya!

Australia Awards sediakan beasiswa di bidang film untuk para profesional perfilman, cek detailnya!

Lafal ayat kursi: lengkap dengan makna, bisa anda pelajari

Lafal ayat kursi: lengkap dengan makna, bisa anda pelajari

Kesempatan depan mata! Beasiswa S2–S3 dari Monash University, bisa langsung go luar negeri

Kesempatan depan mata! Beasiswa S2–S3 dari Monash University, bisa langsung go luar negeri

Penjelasan Behavioristik dalam dunia pendidikan menurut John Watson

Penjelasan Behavioristik dalam dunia pendidikan menurut John Watson

Langkah-langkah pendaftaran kartu Indonesia pintar (KIP), untuk siswa SMK

Langkah-langkah pendaftaran kartu Indonesia pintar (KIP), untuk siswa SMK

Mk ubah ambang batas pencalonan pilkada, pdip bisa usung anies - hendrar maju di pilgub jakarta 2024, cek formasi cpns 2024 untuk lulusan s1 semua jurusan, berikut link pendaftarannya ...., peluang emas pendaftaran seleksi cpns 2024: memilih jalan terbaik antara pns atau pppk, simak selengkapnya , tidak manusiawi kronologi dokter india dibunuh saat beristirahat usai digilir belasan pria, seleksi cpns 2024 dibuka besok, pastikan syarat ini sudah terpenuhi lengkap, anak korban kejahatan seksual mengadu ke lpa deli serdang. junaidi malik: pj bupati diminta aksi nyata, kriteria non-asn 2024: yang akan diangkat menjadi pppk, cek segera.

logo

  • Rabu, 21 Agustus 2024

logo-tv

Terbaru! Kunci Jawaban, Langkah Problem Solving Di Mana Kita Mencoba Untuk Menuliskan Sebanyak Mungkin Solusi

Ilustrasi post test Modul 2 Semangat Guru 2 Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka serta kunci jawaban. (Pixabay)

DIKASIH INFO – Artikel berikut berisikan kunci jawaban post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan yang akan diulas secara lengkap dalam artikel ini.

Di bawah ini adalah kunci jawaban post test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka tema Pembinaan dan Komunikasi yang bisa dijadikan referensi.

Artikel kunci jawaban post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan ini dibuat berdasarkan soal-soal yang ada di platform guru.kemdikbud.go.id.

Baca Juga: TERBARU! Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Kepemimpinan Dalam Berinovasi dan Transformasi

Artikel kunci jawaban post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan ini bisa dijadikan sebagai referensi dan jawaban alternatif.

Seperti diketahui, langkah-langkah yang harus dilakukan guru untuk menyelesaikan post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan dengan belajar materi dari video yang tersedia, mengisi refleksi pembelajaran, menyelesaikan soal latihan pemahaman, dan mengerjakan soal-soal post test Modul 2 Semangat Guru 2.

Sebagai informasi, langkah penyelesaian post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan dengan belajar materi dari video yang tersedia, melakukan refleksi pembelajaran, dan mengerjakan soal-soal post test Modul 2 Semangat Guru 2.

Berikut ini adalah soal dan kunci jawaban post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan.

Soal dan Kunci Jawaban post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan.

Baca Juga: TERBARU! Contoh Soal dan Kunci Jawaban Tugas Akhir Modul 2 Peran Guru Dalam Pembelajaran Abad 21 PPG 2023

Soal dan Kunci Jawaban post test Modul 2 Semangat Guru 2

Soal: Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan...

a. Menggagas alternatif solusi

b. Menimbang alternatif solusi

BARU! Kunci Jawaban Cerita Reflektif dan Latihan Pemahaman Modul 2 Kurikulum Merdeka Tema Kurikulum Merdeka

Artikel Selanjutnya

Baru kunci jawaban cerita reflektif dan latihan pemahaman modul 2 kurikulum merdeka tema kurikulum merdeka.

Editor: Nika Rakasiwi

Sumber: guru.kemdikbud.go.id

kunci jawaban

Semangat guru 2, artikel terkait.

BARU! Kunci Jawaban Cerita Reflektif dan Latihan Pemahaman Modul 2 Kurikulum Merdeka Tema Kurikulum Merdeka

Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid

Kunci Jawaban Cerita Reflektif dan Latihan Pemahaman Modul 2 Profil Pelajar Pancasila Tema Dimensi Beriman

Kunci Jawaban Cerita Reflektif dan Latihan Pemahaman Modul 2 Profil Pelajar Pancasila Tema Dimensi Beriman

BARU! Kunci Jawaban Cerita Reflektif dan Latihan Pemahaman Modul 2 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

BARU! Kunci Jawaban Cerita Reflektif dan Latihan Pemahaman Modul 2 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

BARU! Kunci Jawaban MOOC Teknis AJBB ASN Jateng Bijak Berinternet Modul 2 Aplikasi Percakapan dan Media Sosial

BARU! Kunci Jawaban MOOC Teknis AJBB ASN Jateng Bijak Berinternet Modul 2 Aplikasi Percakapan dan Media Sosial

TERBARU! Kunci Jawaban Pos Test Modul 2 Fasilitator Pembelajaran Tema Teori Coaching, Ada di Sini!

TERBARU! Kunci Jawaban Pos Test Modul 2 Fasilitator Pembelajaran Tema Teori Coaching, Ada di Sini!

TERBARU! Kunci Jawaban Latihan Pemahaman Modul 2 Fasilitator Pembelajaran Tema Teori Coaching, Temukan di Sini

TERBARU! Kunci Jawaban Latihan Pemahaman Modul 2 Fasilitator Pembelajaran Tema Teori Coaching, Temukan di Sini

TERBARU! Download Contoh Tugas Modul 2 KB 1.1 Pedagogik Analisis Video Kompetensi Guru PPG Kemdikbud 2023

TERBARU! Download Contoh Tugas Modul 2 KB 1.1 Pedagogik Analisis Video Kompetensi Guru PPG Kemdikbud 2023

Rekomendasi.

post test langkah problem solving

AKTIVITAS 2.3! KUNCI JAWABAN FISIKA KELAS 11 HALAMAN 40 KURIKULUM MERDEKA BAGAIMANA CIRI GRAFIK JIKA KECEPATAN BENDA BERARAH POSITIF

post test langkah problem solving

Rayakan HUT RI ke-79, BRI Kembali Berikan Beasiswa dan Apresiasi kepada Paskibraka Tingkat Pusat

post test langkah problem solving

Panduan Sederhana Menginstal dan Menghapus Microsoft Teams: Apa Itu Microsoft Teams?

LEMBAR KERJA 3.1! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 175 KURIKULUM MERDEKA Amatilah Kehidupan Masyarakat Sekitar di Tempat Tinggal Kalian

LEMBAR KERJA 3.1! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 175 KURIKULUM MERDEKA Amatilah Kehidupan Masyarakat Sekitar di Tempat Tinggal Kalian

Pertanyaan Paling Mendasar Di Sini Adalah: Apa Yang Mendasari Perbedaan Antara Istilah “Budaya” Dan “Kebudayaan”? Ini Jawabannya

Pertanyaan Paling Mendasar Di Sini Adalah: Apa Yang Mendasari Perbedaan Antara Istilah “Budaya” Dan “Kebudayaan”? Ini Jawabannya

SOAL TES FORMATIF ESAI! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 165 KURIKULUM MERDEKA Mengapa Dalam Perkembangan Antropologi Konsep Ras Mengalami

SOAL TES FORMATIF ESAI! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 165 KURIKULUM MERDEKA Mengapa Dalam Perkembangan Antropologi Konsep Ras Mengalami

YAKIN LULUS! KUNCI JAWABAN 3.1 Konsep Penyusunan Bahan Ajar, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

YAKIN LULUS! KUNCI JAWABAN 3.1 Konsep Penyusunan Bahan Ajar, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

INSYAALLAH LULUS! KUNCI JAWABAN 3.2 ANALISIS KEBUTUHAN BAHAN AJAR, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

INSYAALLAH LULUS! KUNCI JAWABAN 3.2 ANALISIS KEBUTUHAN BAHAN AJAR, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

AUTO LULUS! KUNCI JAWABAN 3.3 PENYUSUNAN BAHAN AJAR CETAK (LKS/ MODUL/ DIKTAT), Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

AUTO LULUS! KUNCI JAWABAN 3.3 PENYUSUNAN BAHAN AJAR CETAK (LKS/ MODUL/ DIKTAT), Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

KUNCI JAWABAN 3.4 PRAKTIK PEMBUATAN BAHAN AJAR NON-TEKS (COMPUTER BASED LEARNING), Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

KUNCI JAWABAN 3.4 PRAKTIK PEMBUATAN BAHAN AJAR NON-TEKS (COMPUTER BASED LEARNING), Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

BISMILLAH LULUS! KUNCI JAWABAN 3.6 PENYUSUNAN BAHAN AJAR HYPERMEDIA, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

BISMILLAH LULUS! KUNCI JAWABAN 3.6 PENYUSUNAN BAHAN AJAR HYPERMEDIA, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

YAKIN NILAI BAGUS! KUNCI JAWABAN 3.5 PEMBUATAN BAHAN AJAR KOMIK PEMBELAJARAN, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

YAKIN NILAI BAGUS! KUNCI JAWABAN 3.5 PEMBUATAN BAHAN AJAR KOMIK PEMBELAJARAN, Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Media PINTAR Kemenag

PERTANYAAN PEMANTIK! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 71 Kurikulum Merdeka Apakah Kalian Dapat Menemukan Ide Pokok dan Ide Pendukung

PERTANYAAN PEMANTIK! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 71 Kurikulum Merdeka Apakah Kalian Dapat Menemukan Ide Pokok dan Ide Pendukung

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 82 Kurikulum Merdeka  Ide Pokok Artikel “Mengenal Kecerdasan Buatan”

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 82 Kurikulum Merdeka Ide Pokok Artikel “Mengenal Kecerdasan Buatan”

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 85 86 Kurikulum Merdeka Apa Alasan Pekerjaan Tersebut Dapat Digantikan Robot

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 85 86 Kurikulum Merdeka Apa Alasan Pekerjaan Tersebut Dapat Digantikan Robot

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 87 Kurikulum Merdeka Carilah Makna Kata­Kata Lain di Bidang Teknologi Informasi

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 87 Kurikulum Merdeka Carilah Makna Kata­Kata Lain di Bidang Teknologi Informasi

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 90 91 Kurikulum Merdeka Potensi Robot dan Hubungannya dengan Profesi Pekarya Kesehatan

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 90 91 Kurikulum Merdeka Potensi Robot dan Hubungannya dengan Profesi Pekarya Kesehatan

SOAL TES FORMATIF PILIHAN GANDA! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 162 163 164 165 KURIKULUM MERDEKA

SOAL TES FORMATIF PILIHAN GANDA! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 162 163 164 165 KURIKULUM MERDEKA

EVALUASI PEMBELAJARAN! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 160 KURIKULUM MERDEKA Untuk Mempermudah Kalian Membedakan Tiga Cabang Ilmu Dalam

EVALUASI PEMBELAJARAN! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 160 KURIKULUM MERDEKA Untuk Mempermudah Kalian Membedakan Tiga Cabang Ilmu Dalam

LEMBAR KERJA 2.13! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 151 152 KURIKULUM MERDEKA Amatilah Fenomena Sosial Budaya di Sekitar Kalian

LEMBAR KERJA 2.13! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 151 152 KURIKULUM MERDEKA Amatilah Fenomena Sosial Budaya di Sekitar Kalian

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 93 Kurikulum Merdeka Ajukanlah Pertanyaan Terkait Materi Pelajaran Bahasa Indonesia

AYO BERLATIH! KUNCI JAWABAN BAHASA INDONESIA KELAS 12 HALAMAN 93 Kurikulum Merdeka Ajukanlah Pertanyaan Terkait Materi Pelajaran Bahasa Indonesia

KESUNGGUHAN DALAM BERTINDAK DAN MELAKSANAKAN TUGAS MERUPAKAN SALAH SATU DARI KOMPONEN UTAMA REFLEKSI YAITU? Berikut Ini Pembahasannya

KESUNGGUHAN DALAM BERTINDAK DAN MELAKSANAKAN TUGAS MERUPAKAN SALAH SATU DARI KOMPONEN UTAMA REFLEKSI YAITU? Berikut Ini Pembahasannya

LEMBAR KERJA 2.12! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 147 KURIKULUM MERDEKA Amatilah Perbedaan Penggunaan Bahasa Daerah Oleh Masyarakat

LEMBAR KERJA 2.12! KUNCI JAWABAN ANTROPOLOGI KELAS 11 HALAMAN 147 KURIKULUM MERDEKA Amatilah Perbedaan Penggunaan Bahasa Daerah Oleh Masyarakat

Bri raih posisi teratas di industri keuangan, jadi bank terbesar versi fortune indonesia 100 dan fortune southeast asia 500 tahun 2024, naver webtoon alami penurunan pengguna berbayar di korea selatan, ini yang terjadi, tanggal rilis dan bocoran chainsaw man chapter 175: dunia tanpa komunikasi, full kunci jawaban 3.1 karya tulis ilmiah sebagai pengembangan profesi, pelatihan karya tulis ilmiah bagi guru dan dosen pintar kemenag, cek di sini, inilah alasan kenapa kalian harus melewatkan iphone 16 tahun ini dan menunggu iphone se 4, cara menggunakan fitur mail merge di microsoft word: apa itu mail merge.

Pikiran Rakyat Media Network

  • Rabu, 21 Agustus 2024

Pikiran Rakyat Media Network Icon

  • Pikiran-Rakyat
  • PR Tasikmalaya
  • Galamedia News
  • Kabar Cirebon
  • Kabar Banten
  • Kabar-Priangan
  • Pikiran Aceh
  • Sudut Batam
  • Seputar Lampung
  • Mantra Sukabumi
  • Portal Kudus
  • Ringtimes Bali
  • Teras Gorontalo
  • Berita Mandalika
  • Suara Jayapura
  • Lihat Semua

Langkah Problem-Solving di Mana Kita Mencoba untuk Menuliskan Sebanyak Mungkin Solusi yang Mungkin

Langkah Problem-Solving di Mana Kita Mencoba untuk Menuliskan Sebanyak Mungkin Solusi yang Mungkin

INFOTEMANGGUNG.COM – Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan …

Problem-solving atau penyelesaian masalah adalah salah satu hal penting dalam pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Dengan cara ini orang bisa mencari dan mendapatkan solusi yang optimal untuk mengatasi masalah yang dihadapinya.

Hal ini menjadi ‘soft skill’ yang berguna bukan saja untuk karyawan tapi juga bagi guru dan para siswa yang sedang menuntut ilmu. Khususnya dalam pembelajaran saat ini yang berbasis pemecahan masalah.

Pertanyaan:

Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan …

Baca Juga: Proses Memunculkan Satu Kemungkinan Solusi pada Suatu Masalah Disebut Juga Sebagai? Post Test Modul 1

a. Menggagas alternatif solusi. b. Menimbang alternatif solusi. c. Mengimplementasi solusi. d. Mengevaluasi solusi.

Problem-solving merupakan proses mental dan intelektual untuk memecahkan masalah berdasarkan data yang informasi yang akurat. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kesimpulan yang tepat untuk pemecahan masalah tersebut.

Langkah-langkah problem-solving yang dapat diterapkan untuk memecahkan masalah adalah sebagai berikut:

1. Mendefinisikan Masalah

Hal yang penting bukan hanya melihat gejala saja tapi juga menganalisis kunci masalah yang sebenarnya. Khususnya latar belakang penyebab masalah itu bisa terjadi dan hal apa yang mempengaruhinya.

Baca Juga: Jawaban Projek Merupakan Pembelajaran Lintas Disiplin Ilmu untuk Mengamati dan Memikirkan Solusi terhadap?

Di sinilah pentingnya kemampuan melihat masalah dari berbagai pandangan atau perspektif yang berbeda. Sehingga data yang dikumpulkan bisa lebih lengkap.

2. Mengidentifikasikan Masalah

Setelah mendapatkan definisi masalah dan berbagai data, tahapan selanjutnya adalah membaginya sesuai aspek pentingnya. Hal ini akan menghasilkan proses yang terorganisir untuk memudahkan penemuan solusi.

3. Membuat atau Menggagas Alternatif Solusi

Pada tahapan inilah didapatkan berbagai alternatif solusi sambil mempertimbangkan semua data dan informasi yang dikumpulkan. Setiap alternatif dinilai dari berbagai sudut pandang.

Sambil juga mempertimbangkan efek jangka pendek dan jangka panjang atas setiap alternatif solusi yang didapatkan. Tergantung seberapa gentingnya masalah yang dihadapi, terkadang solusinya mungkin tidak hanya satu. Tapi ada cadangan solusi untuk berjaga-jaga.

4. Menentukan Solusi Terbaik

Setelah menimbang semua alternatif solusi yang ada, barulah bisa menentukan solusi mana yang paling tepat. Terkadang, solusi yang dianggap paling tepat pun belum tentu sempurna. Itu sebabnya terkadang alternatif solusi tetap dibutuhkan.

Baca Juga: Tujuan Diadakannya Perencanaan Berbasis Data adalah, Kunci Jawaban Post Test Modul 2

Ada faktor risiko yang juga perlu diperhatikan, baik jangka pendek atau panjang. Atau sebuah solusi mungkin membutuhkan solusi cadangan.

5. Melakukan Evaluasi

Setelah solusi yang dipilih tersebut diterapkan, tentunya akan ada reaksi atas penerapan solusi tersebut. Reaksi inilah yang harus dievaluasi. Apakah malah timbul masalah baru, atau apakah membutuhkan solusi alternatif, dan lain sebagainya.

Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan menggagas alternatif solusi. Dari sinilah semua hal dipertimbangkan untuk menentukan solusi mana yang paling tepat.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: sampoernauniversity.ac.id

problem solving

Artikel pilihan, jawaban cerita reflektif modul 2, apa strategi pembelajaran yang ingin segera ibu/bapak coba praktikan, kunci jawaban latihan pemahaman modul 2: pemilihan dimensi untuk masing-masing tema bersifat mutlak., berikut adalah contoh mengintegrasikan elemen akhlak pribadi dalam pembelajaran di kelas, post test modul 2, berikut ini adalah bentuk praktik pengajaran kecuali, kunci jawaban post test modul 2, belajar merupakan proses membangun pengetahuan baru dan dilakukan sendiri oleh murid, post test modul 2.

Apa yang Menyebabkan Munculnya Nasionalisme di Asia dan Afrika?

Apa yang Menyebabkan Munculnya Nasionalisme di Asia dan Afrika?

Restrukturisasi Utang  adalah salah Satu Solusi untuk Menangani Kesulitan Keuangan

Restrukturisasi Utang adalah salah Satu Solusi untuk Menangani Kesulitan Keuangan

Nilai dan Peran Guru Penggerak dalam Pendidikan

Nilai dan Peran Guru Penggerak dalam Pendidikan

Peranan Guru dalam Pengelolaan Perlengkapan Pendidikan oleh Kepala Sekolah sebagai Manajer Sekolah adalah

Peranan Guru dalam Pengelolaan Perlengkapan Pendidikan oleh Kepala Sekolah sebagai Manajer Sekolah adalah

Kunci Jawaban Fisika Kelas 12 Halaman 155 Kurikulum Merdeka Bab 8: Ayo Bernalar Kritis untuk SMA/MA

Kunci Jawaban Fisika Kelas 12 Halaman 155 Kurikulum Merdeka Bab 8: Ayo Bernalar Kritis untuk SMA/MA

Soal dengan kunci jawaban pretest modul 2 calon guru penggerak 2024, yuk belajar bersama, 5 latihan soal dengan kunci jawaban pretest modul 2 calon guru penggerak 2024 terbaru, yuk belajar bersama, latihan soal dan kunci jawaban pretest pembatik level 2 bagian 2 tahun 2024 terbaru, yuk belajar bersama, kunci jawaban pretest pembatik level 2 2024 topik peran utama dalam penerapan hybrid learning, 25 soal anbk 2024 kelas 11 sma smk ma materi literasi beserta kunci jawabannya, pengelolaan anggaran rumah tangga yang tepat, sebagai kunci pemenuhan gizi anak, kunci jawaban bahasa indonesia kelas 4 halaman 160 kurikulum merdeka edisi revisi, menulis, kunci jawaban matematika kelas 5 sd kurikulum merdeka halaman 91 92, eksplorasi 3.3a: cara nisa, contoh soal anbk 2024 kelas 11 sma smk ma materi numerasi dan kunci jawaban, jawaban ki hadjar dewantara mengatakan waspadalah, carilah barang-barang yang bermanfaat untuk kita, berita pilgub, anies baswedan berpeluang diusung pdi perjuangan dengan syarat ini, kisah anies: setelah nasdem, pks kini pkb ikut tinggalkan anies di pilkada jakarta, di lampung pdip, golkar dan pan bisa usung pasangan di pilgub 2024 pasca putusan mk terbaru, berita pilgub jakarta: mk ubah aturan pilkada, rk tak jadi lawan bumbung kosong, pdip jomblo bisa usung calon, putusan mk buka peluang parpol non parlemen usung calon kepala daerah.

Academia.edu no longer supports Internet Explorer.

To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to  upgrade your browser .

Enter the email address you signed up with and we'll email you a reset link.

  • We're Hiring!
  • Help Center

Belajar Geometri Transformasi Melalui Model Problem Based Learning Berbantuan Bahan Ajar Etnomatematika

Profile image of DEDI NURJAMIL

Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics)

Related Papers

yeni dwi kurino

Budaya yang berkembang di dalam masyarakat dapat menjadi bahan di dalam pembelajaran matematika. Artikel ilmiah ini disusun dengan metode Systematic Literatur Review (SLR). SLR merupakan metode dalam rangka mengidentifikasi, mengkaji, serta menyimpulkan beberapa penelitian terkait dengan tema yang dibahas. Tema yang dibahas adalah mengenai Ethnomathematics di dalam pembelajaran matematika. Hasil review artikel bahwa etnomatematik menjadi kajian yang bisa diterapkan dalam pembelajaran matematika. Hal ini dari penelitian-penelitian bahwa etnomatematik dapat meningkatkan kemampuan siswa. Beberapa ragam budaya yang bisa ditampilkan dalam etnomatematika seperti permainan tradisional, bentuk bangunan sampai dengan aktivitas dari kampung adat.

post test langkah problem solving

Arif Abdul Haqq

astri setyawati

Jurnal Theorems (The Original Research of Mathematics)

NANDITA AYUNENGDYAH, S.Pd

ira purwandari

Rini alpiani

Jurnal Ilmiah

mahpudin mahpudin

Sesuai dengan tingkatan usianya, pembelajaran matematika di sekolah dasar hendaknya dimulai dari konsep yang konkret terlebih dahulu sebelum siswa dibawa pada konsep berupa simbol-simbol matematis yang abstrak. Budaya lokal masyarakat menjadi bagian yang nyata yang dihadapi siswa dalam kesehariannya. Sehingga penggunaan budaya lokal sebagai konten pembelajaran matematika dapat mengantarkan siswa pada pengalaman belajar matematika yang konkret. Makalah ini mencoba menjelaskan hasil penelitian yang berfokus pada pengembangan bahan ajar matematika berbasis budaya lokal masyarakat Cirebon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan bahan ajar matematika berbasis budaya lokal masyarakat Cirebon. Bahan ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria valid dan efektif. jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan dengan prosedur ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Hasil dari penelitian ini menunjukkan peningkatan pemahaman matematis siswa setelah diterapkan pembelajaran dengan menggunakan bahan ajar matematika berbasis budaya lokal masyarakat Cirebon. Peningkatan nilai rata-rata kemampuan pemahaman matematis siswaadalah dari 41 menjadi 71. Dengan demikian, penggunaan bahan ajar matematika berbasis budaya lokal masyarakat Cirebon dapat meningkatkan kemampuan pemahaman matematis siswa.

Neng Fadilah

Welly Desriyati

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

RELATED PAPERS

Della Puspita Sari

Trisna Rukhmana

Seminar Nasional Pendidikan Matematika VI PPPPTK Matematika, Dirjen GTK, Kemendikbud

Bakhrul Ulum

Edunesia : Jurnal Ilmiah Pendidikan

Iik Nurhikmayati

Adelia Alfama Zamista

Jurnal Cakrawala Pendas

Sabina Ndiung

Saiful mujib

Andi Thahir

JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika)

Nia Aprilyani

Ryan Faisal

Teorema: Teori dan Riset Matematika

fadly nendra

Edi Susanto, M.Pd.

Rahma Fitria

Benidiktus Tanujaya

Journal of Science and Education (JSE)

yuni katminingsih

MTs. Mambaul Ulum 605

Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti

Natalia Rosalina Rawa

PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia

alit darmawan

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA "Peran Matematika dalam Menyelesaikan Permasalahan Bangsa"

Siti Ambarwati , ali murtadlo

edi susanto

THEOREMA: The Journal Education of Mathematics

Zakiyah Anwar

Dona Pratiwi

ARITHMETIC: Academic Journal of Math

Fatrima santri Syafri

RELATED TOPICS

  •   We're Hiring!
  •   Help Center
  • Find new research papers in:
  • Health Sciences
  • Earth Sciences
  • Cognitive Science
  • Mathematics
  • Computer Science
  • Academia ©2024

IMAGES

  1. Langkah-langkah Problem Solving

    post test langkah problem solving

  2. 7 steps of problem solving approach

    post test langkah problem solving

  3. Problem Solving Apa itu Masalah Mengapa masalah perlu

    post test langkah problem solving

  4. Mengenal Proses Problem Solving di Dunia Kerja

    post test langkah problem solving

  5. Post test of problem-solving skills

    post test langkah problem solving

  6. Materi 2 Langkah-langkah Problem Solving

    post test langkah problem solving

COMMENTS

  1. PDF Post-Test

    Post-Test Problem Solving 1. The National Council of Teachers of Mathematics (NCTM) strongly endorses the idea that problem solving must be the focus of school mathematics. According to NCTM, a problem is: a. a task which is in the form of a word problem. b. a task which requires the application of a familiar algorithm.

  2. 7 Strategi Pemecahan Masalah Yang Efektif (Problem Solving) Untuk

    Langkah-langkah yang bisa dilakukan antara lain: 1. Identifikasi dan Definisikan Masalah yang Sedang Dihadapi Langkah pertama dari problem solving tentunya adalah dengan mengetahui secara pasti sebenarnya masalah apa yang sedang dihadapi. Kamu harus mengidentifikasi dan mendefinisikan secara detail issue tersebut dengan menjawab poin-poin berikut:

  3. Problem Solving: Arti, Metode, Contoh, Proses & Tips Pentingnya

    Berikut adalah beberapa contoh kasus yang sering terjadi di dunia kerja di mana kemampuan problem solving sangat dibutuhkan. 1. Menyelesaikan komplain pelanggan. Di kasus ini, jelas sebagai seorang profesional, kamu harus memikirkan bagaimana langkah-langkah menyelesaikan masalahnya.

  4. Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah

    Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan Kunci Jawaban Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah . Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah. Pada modul ini, Bapak/Ibu akan mempelajari 4 hal: Empat pertanyaan refleksi rutin untuk menumbuhkan mengasah berpikir kritis. Peran berpikir kritis dalam langkah-langkah ...

  5. Soal Post Test Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah

    Bahkan, dalam melakukan problem solving, seseorang harus bisa membedakan yang mana gejala dan mana masalah yang sebenarnya. Ada 5 langkah menyelesaikan masalah: Langkah 1: Merumuskan masalah. Langkah 2: Mengagas alternatif solusi. Langkah 3: Menimbang alternatif solusi. Langkah 4: Mengimplementasi solusi.

  6. Jawaban Post Test Modul 2, Langkah Problem-Solving Dimana Kita Mencoba

    KILAS KLATEN - Pembahasan kunci jawaban Post Test dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan akan diulas secara lengkap dalam artikel ini. Bagi Bapak Ibu Guru yang sedang mengikuti pelatihan, silakan simak dengan seksama kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis ...

  7. 8 Langkah Problem Solving (1)

    Email Print. Berikut adalah 8 Langkah Problem Solving menurut Newman dalam bukunya Problem Solving for Result. Langkah Problem Solving 1: Identify the problem. Tahap ini adalah tahap yang paling penting dalam Langkah problem solving karena hasil akhir dari proses ditentukan pada tahap ini. tahap inilah yang menentukan apakah penyelesaian ...

  8. Soal Post Test Modul 2 Langkah Problem Solving untuk Menuliskan

    SurabayaNetwork.id - Artikel ini akan mengulas soal post test tentang langkah problem solving untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi. Materi post test ini terdapat dalam modul 2 tentang berpikir kritis dan menyelesaikan masalah. Sebagai panduan pelatihan mandiri, soal post test ini dilengkapi dengan kunci jawaban PMM.

  9. Kunci Jawaban Post Test Topik Semangat Guru 2: Modul 2 Berpikir Kritis

    Dalam artikel Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis Kurikulum Merdeka Modul 2 pada Platform Merdeka Mengajar dengan judul Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah berikut, terdapat pada aplikasi yang diterbitkan oleh Kemdikbud. ... Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin ...

  10. Jawaban Post Test Modul 2, Langkah Problem-Solving ...

    KILAS KLATEN - Pembahasan kunci jawaban Post Test dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan akan diulas secara lengkap dalam artikel ini. Bagi Bapak Ibu Guru yang sedang mengikuti pelatihan, silakan simak dengan seksama kunci jawaban Post Test Modul 2 Semangat Guru 2: Kompetensi Nonteknis ...

  11. Contoh Post Test: Panduan Lengkap dan Rinci

    Cara Membuat Contoh Post Test. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat kamu ikuti untuk membuat contoh post test: 1. Tentukan Tujuan. Tentukan tujuan dari post test yang akan kamu buat. Apakah untuk mengukur hasil belajar siswa atau peserta pelatihan, atau untuk mengevaluasi efektivitas proses belajar mengajar atau pelatihan yang telah ...

  12. Post Test Pelatihan Mandiri

    6. Jika semua soal Post Test sudah dijawab dengan benar, klik Cek Ulang Jawaban. 7. Evaluasi kembali jawaban Anda di tiap soal. Klik Ubah jika ingin mengganti jawaban. Klik Kumpulkan jika Anda sudah yakin dengan semua jawaban Anda. 8. Hasil Post Test akan muncul dengan dua kemungkinan berikut:

  13. Pembelajaran Pendekatan Pemecahan Masalah (Problem Solving)

    Langkah-Langkah Model Pembelajaran Pemecahan Masalah. Untuk menerapkan pembelajaran pendekatan problem solving, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan.Di antaranya: Merumuskan masalah, untuk mengetahui dan merumuskan masalah secara jelas.; Menelaah masalah, dengan menggunakan pengetahuan untuk merinci dan menganalisis masalah dari berbagai sudut. ...

  14. Kunci Jawaban Langkah Problem-Solving di Mana Kita Mencoba untuk

    Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Post Test Topik Refleksi Diri Modul 3 Berpikir Reflektif/Refleksi Metakognisi pada PMM Soal No. 3. Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI di kelasnya. Beliau mencoba untuk merancang pembelajaran dengan menayangkan sebuah film dokumenter yang diceritakan dari sisi para perwira militer.

  15. Contoh Soal Problem Solving: Temukan Solusi Hebat dengan Mudah!

    Cara Contoh Soal Problem Solving dengan Penjelasan yang Lengkap. Ada beberapa langkah yang dapat diikuti untuk membuat contoh soal problem solving dengan penjelasan yang lengkap: 1. Identifikasi masalah. Langkah pertama dalam problem solving adalah mengidentifikasi masalah yang ingin dipecahkan. Misalnya, jika masalahnya adalah "Bagaimana ...

  16. Kunci Jawaban Post Test Topik 10 Modul 2 Berpikir Kritis dan

    Kunci Jawaban Post Test Topik 10 Modul 2 Berpikir Kritis dan Menyelesaikan Masalah.Berikut akan dijelaskan kunci jawaban post test topik 10 . Minggu, 21 Juli 2024; Network. ... Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan...

  17. 5 Metode Problem Solving dan Tips Menghadapi Tantangannya!

    Ada beberapa tahapan atau metode problem solving yang membantu dalam mengatasi masalah dengan lebih terstruktur, di antaranya: 1. Identifikasi Masalah. Langkah awal dalam problem solving adalah mengenali dan mendefinisikan masalah yang dihadapi. Kekeliruan dalam mendefinisikan masalah dapat menghambat penyelesaian masalah dengan efektif.

  18. Full Kunci Jawaban Soal Post Test Refleksi Modul 2 Berpikir Kritis dan

    Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Post Test Modul 1 Topik Apa yang Dimaksud Generasi Digital Native. 4. Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan … A. Menggagas alternatif solusi B. Menimbang alternatif solusi. C. Mengimplementasi solusi. D. Mengevaluasi solusi

  19. Jawaban Post Test Semangat Guru 2 Modul 2 Berpikir Kritis dan ...

    2. Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan … a. Menggagas alternatif solusi b. Menimbang alternatif solusi c. Mengimplementasi solusi d. Mengevaluasi solusi. Jawaban: A. 3. Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI di kelasnya.

  20. CES Foundation Module 2 Lesson 5 Problem Solving Post Test

    Step 2: Mission Analysis. Quizlet has study tools to help you learn anything. Improve your grades and reach your goals with flashcards, practice tests and expert-written solutions today.

  21. Terbaru! Kunci Jawaban, Langkah Problem Solving Di Mana Kita Mencoba

    Seperti diketahui, langkah-langkah yang harus dilakukan guru untuk menyelesaikan post test Modul 2 Semangat Guru 2 dengan pertanyaan Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan dengan belajar materi dari video yang tersedia, mengisi refleksi pembelajaran, menyelesaikan soal latihan pemahaman, dan mengerjakan ...

  22. Pre test and Post test Problem solving ability

    The design data analyze using Anova 2 x 2 two ways were given on Table 2. Base on Table 3, description of the average value of pretest and posttest PSA on the PBL and conventional class as follows ...

  23. Langkah Problem-Solving di Mana Kita Mencoba untuk Menuliskan Sebanyak

    Langkah problem-solving di mana kita mencoba untuk menuliskan sebanyak mungkin solusi yang mungkin bisa dipraktikkan dinamakan … Baca Juga: Proses Memunculkan Satu Kemungkinan Solusi pada Suatu Masalah Disebut Juga Sebagai? Post Test Modul 1. a. Menggagas alternatif solusi. b. Menimbang alternatif solusi. c. Mengimplementasi solusi. d ...

  24. (PDF) Belajar Geometri Transformasi Melalui Model Problem Based

    Jenis desain penelitian yang digunakan adalah jenis pre eksperimental dengan model one group pre-test post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX MTsN 11 Majalengka, pengambilan sampel dilakukan dengan metoda acak kelas dan terpilih satu kelas yang menjadi sampel penelitian yaitu siswa kelas IX-A MTsN 11.